Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gumpalan Payoda bak Bulu Domba

1 Desember 2020   20:01 Diperbarui: 1 Desember 2020   20:11 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gumpalan Payoda Bak Bulu Domba

Gumpalan Payoda bak bulu domba
beringsut bergerak perlahan
dari tempatnya berdiam

Laksana helai-helai kapas putih
berukuran raksasa beterbangan
di Jagad Raya penuhi Angkasa

Mencipta elok pada Netra
melintas di atas kepala
laksana balon udara

Terus bergerak bebas
berkelana menjelajah Semesta
di bentang biru Lazuardi

Gumpalan Mega-mega
menggantung di kaki langit
dihempas deru Bayu

Merambah ke tempat nun jauh
menuju negeri antah berantah
hingga kelak kan lenyap

Tersaput kelam tenggelam
dalam cangkir malam
merupa genangan pekat

Melumat lamat-lamat
hilangkan payoda hingga raib
tak bersisa ditikam Juwita malam

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 01 Desember 2020 | 20:00

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun