Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sang Penyintas

11 November 2020   13:44 Diperbarui: 11 November 2020   14:01 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rahman Hanif's blog

Sang Penyintas

Memahat jejak
di antara halus bulir pasir
hangat mencium tapak kaki

Berjalan sejauh mungkin
kendati letih menggelayuti
engkel-engkel kaki

Layaknya seorang kembara
lintasi gurun sahara
berhias fatamorgana

Menuju titik destinasi
tempat hati berada
memeluk erat damba

Lalui putaran Bumi
nun jauh terpeta di jiwa
rindukan rumah

Tempat dimana hati berada
dalam rengkuhan tulus cinta
yang kusebut keluarga

Iringi kerinduan membuncah
menatap wajah-wajah
yang tak pernah lelah

Menguntai bait-bait doa alirkan
sejuk merambat nurani
serta pembuluh nadi

Kelak akan ada masanya
aku kan kembali pulang
merengkuh asaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun