Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Timnas Indonesia Vs Vietnam : Potensi Drama Adu Penalti di Piala AFF 2022

9 Januari 2023   05:32 Diperbarui: 9 Januari 2023   17:05 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dendy Sulistyawan beraksi saat jumpa Vietnam di Stadion GBK Senayan Jakarta (Foto PSSI). 

Timnas Indonesia hanya butuh satu langkah lagi menuju final Piala AFF 2022. Skuad asuhan Shin Tae yong ini harus bersaing melawan Vietnam. 

Setelah bermain imbang 0-0 lawan Vietnam di leg pertama yang berlangsung di Jakarta, kini mereka bertandang ke My Dinh National Stadium menghadapi leg kedua, Senin (9/1/23) pukul 19.30 WIB. 

Bagi Indonesia menghadapi laga ini harus tetap fokus dengan formasi yang pernah mereka terapkan ketika bermain di leg pertama. Komposisi skuad dan formasi 3-5-2 saat itu banyak yang menilai cukup berhasil. 

Dengan menggunakan 3 bek tengah, Garuda mampu meredam permainan agresif Vietnam dan membuat gawang Nadeo aman dari kebobolan. 

Untuk lini belakang kehadiran Jordi Amat sangat besar pengaruhnya pada kokohnya pertahanan Indonesia. Sosok kelahiran Spanyol ini terlihat sangat berpengalaman dalam mengawal lini belakang. 

Jordi yang sudah malang melintang di La Liga dan beberapa Liga level atas di Eropa berhasil menetralisir semua pergerakkan para penyarang Vietnam. 

Masalah utama skuad Shin Tae yong ini adalah penyelesaian akhir dari para penyerang mereka. Masalah tersebut sudah sejak laga perdana menghadapiKamboja di fase grup.

Saat menghadapi Vietnam di GBK, peluang emas Marselino Ferdinan, Yakob Sayuri dan Dendi Suliatyawan tidak mampu membuahkan gol. 

Shin Tae yong sudah menyiapkan taktiknya menghadapi laga ini. Target relaisitisnya adalah kembali menahan imbang tanpa gol. Hal ini berarti adanya potensi mengakhiri laga melalui drama adu penalti.

Starting eleven pada leg pertama mungkin tetap dipertahankan sebagai skuad awal. Komposisi tersebut terbukti cukup ampuh meredam agrisivitas skuad Park Hang-seo. 

Lalu sambil mengamati perkembangan permainan, coach Shin juga sudah menetapkan sosok pemain pengganti. 

Secara realistis skuad Garuda harus bermain pragmatis. Vietnam pasti akan bermain menyerang total. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun