Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Usai Gagal di Ajang Thomas dan Uber Cup, Kini Incar Emas SEA Games 2022

17 Mei 2022   00:04 Diperbarui: 17 Mei 2022   00:12 881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cabang bulutangkis SEA Games Vietnam 2021 berlangsung di Bac Giang Gymnasium dimulai pada Senin (16/5/22). Panitia penyelenggara sudah selesai menggelar undian untuk semua peserta pada Minggu (15/5). 

Tim bulutangkis putra dan putri kita menargetkan emas di ajang bergengsi Asia Tenggara ini. 

Pesaing kita dalam pertandingan beregu untuk putra adalah Malaysia dan Thailand sedangkan untuk beregu putri juga kedua negara tersebut adalah pesaing serius. 

BACA JUGA : Komang Ayu Vs Chen Yu Fei di Perempat Final Uber Cup. 

Pada SEA Games di Vietnam ini, cabang Bulutangkis untuk beregu putra diikuti oleh delapan negara yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Kamboja, Filipina, Laos, dan Vietnam. 

Sementara itu bulutangkis untuk beregu putri hanya diikuti enam negara yakni Indonesia, Thailand, Singapura, Malaysia, Vietnam dan Filipina. 

Untuk tim putra, Indonesia akan menghadapi Kamboja di babak perempatfinal. Bila kita menang, maka kemungkinan besar akan bertemu Thailand pada babak semifinal. 

Jika lolos dari hadangan Thailand, maka kemungkinan finalnya akan berhadapan antara pemenang tim Malaysia dan Singapore yang diprediksi lolos ke semi final. 

Untuk beregu putra, pesaing kita adalah Thailand yang menurunkan pemian-pemain mereka seperti Kunlavut Vitidsarn, Sitthikom Thammasin dan Khosit Phetpradab. 

Bila melihat peta kekuatan, maka Thailand adalah salah satu yang terkuat di antara pesaing lainnya seperti Malaysia yang kekuatan tunggal dan gandanya sangat seimbang dan merata. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun