Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Nostalgia Scaloni di La Paz dan Messi yang Bahagia bersama Albiceleste

14 Oktober 2020   15:00 Diperbarui: 14 Oktober 2020   15:07 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lionel Messi (Foto FIFA.com) 

Bolivia mengalahkan Argentina 2-0 dalam pertandingan terakhir mereka dan sudah  berusaha untuk mengalahkan mereka dua kali berturut-turut untuk pertama kalinya dalam sejarah pertemuan mereka.

Harapan Bolivia tersebut ternyata harus kandas karena Argentina berhasil menang 2-1 atas tuan rumah Bolivia. Setelah 15 tahun, Argentina berhasil mengalahkan Bolivia 2-1 di Estadio Hernando Siles, La Paz dengan ketinggian 3.600 meter, Rabu (14/10/20) dini hari WIB.

Meraih hasil positif di La Paz ini, adalah ulangan  kisah nostalgia yang Scaloni lakukan 15 tahun lalu sebagai pemain dari skuad dari Jose Pekerman. Ketika itu Albiceleste juga menang atas skuad Altiplano, Bolivia.

Ini adalah kemenangan kedua Argentina dalam kualifikasi zona Amerika Selatan untuk Piala Dunia Qatar-2022. Dua kemenangan ini membuat Argentina dalam klasemen sementara kompetisi mengumpulkan 6 poin.

Memenangkan dua pertandingan pertama pada Kualifikasi Piala Dunia, ini untuk pertama kalinya sejak Kualifikasi Piala Dunia Afrika Selatan 2010.

Bagi Bolivia, kekalahan 1-2 dari Argentina ini, mengakhiri rekor tak terkalahkan terbaik Bolivia di kandang mereka di semua kompetisi sejak 2001.

Argentina ketinggalan lebih dulu ketika Marcelo Martins membuka skor pada menit ke-24 dengan sebuah sundulan dan di babak pertama. Gol ini membuat Marcelo menjadi pencetak gol terbanyak Bolivia ke gawang Argentina di Kualifikasi abad ini  dengan lima gol.

Namun Lautaro Martnez menyamakan kedudukan menjadi 1-1 hingga turun minum, setelah memanfaatkan bola rebound di depan gawang Bolivia.

Akhirnya Joaqun Correa mencetak gol kemenangan Albiceleste pada menit ke-78 melalui tembakan keras dari zona kiri.

Argentina tidak pernah kalah dalam sembilan pertandingan terakhirnya. Pencapaian ini adalah rekor terpanjangnya sejak Oktober 2016, ketika mencapai 15 pertandingan beruntun tanpa kekalahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun