Selama karirnya sebagai pelatih, Pep Guardiola sudah terbiasa menghadapi laga-laga krusial seperti yang pernah dialaminya ketika membesut Barcelona dalam setiap laga El Clasico melawan Real Madrid di La Liga. Demikian pula saat dirinya harus menghadapi Derby Manchester yang merupakan laga yang sangat krusial sekali dalam upaya mempertahankan gelar Liga Primer yang direbutnya tahun lalu.
Bayangkan jika kalah dalam Derby melawan Manchester United ini, tim asuhannya, Â Manchester City tetap ketinggalan dua poin dari Liverpool dalam posisi sama-sama menyisakan 3 laga. Itu artinya dalam menghadapi 3 laga di depan Manchester City harus memenangkannya dengan catatan Liverpool tergelincir. Jika mereka sama-sama meraih kemenangan dalam 3 laga terakhir, maka juaranya adalah Liverpool karena mereka memiliki selisih 2 poin dengan City.
Itulah sebabnya kemenangan City 2-0 atas Manchester United di Old Trafford begitu berarti sekali bagi Pep Guardiola. Kemenangan ini membuat Manchester City meraih 3 poin sehingga mengumpulkan 89 poin sekaligus menggeser Liverpool ke tempat ke-2 dengan 88 poin (Premierleague.com 25/4/19).
City mencatatkan kemenangan 2-0 berkat gol dari Bernardo Silva dan Leroy Sane, yang mengikuti kemenangan 2-1 berturut-turut dalam dua musim sebelumnya.Â
BACA JUGA : Huddersfield adalah Perburuan Liverpool Berikutnya
Menurut Mancity.com (25/4/19), kemenangan dalam Derby ini juga membuat Guardiola telah menjadi manajer tamu pertama yang memenangkan tiga pertandingan Liga Primer pertamanya di Old Trafford.
Hal itu juga berarti City adalah tim tamu yang paling sukses ketika bermain di Old Trafford dalam era Liga Primer. Dari catatan situs resmi klub tersebut, City telah meraih tujuh kemenangan di Old Trafford.
Bos The Blues, Guardiola tetap fokus karena masih ada tiga pertandingan sulit yang harus dimainkan. Untuk itu dia telah memerintahkan para pemainnya beristirahat dan bersantai sebelum kembali beraksi melawan Burnley pada hari Minggu depan.
Tentang peluangnya meraih gelar juara, kepada Mancity.com (25/4/19) Guardiola berkata: "Menurut saya, kami dan Liverpool pantas mendapatkan gelar - tim yang berada di urutan kedua seharusnya tidak menyesal karena mereka akan melakukan segala yang memungkinkan."
"Kami memiliki 89 poin dan Liverpool 88 poin dan itu sulit karena masih ada tiga pertandingan yang harus dimainkan - ini luar biasa, tetapi ini adalah apa adanya - dan kami masih perlu memenangkan pertandingan kami yang tersisa, mulai hari Minggu di Turf Moor." Demikian Pep Guardiola seperti dilansir Mancity.com (25/4/19).
Sikapnya mencerminkan tingkat kewaspadaan yang tinggi serta rasa hormat terhadap pesaingnya yaitu Liverpool. Walaupun unggul poin, saat ini Pep belum juara karena masih ada tiga laga sisa yang sama-sama harus diselesaikan bersama Liverpool.
Perburuan gelar masih terus berlangsung hingga pekan pertama bulan Mei nanti. Selamat berburu kepada City dan Liverpool.
