Juventus dan Efek Domino Kehadiran Cristiano Ronaldo

Jendela transfer musim panas ini dihangatkan oleh kepindahan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus. Bisa jadi inilah berita paling heboh usai Piala Dunia Rusia 2018. 

Saat itu jika  Anda adalah fans Los Blancos maka Anda seakan baru menyadari bahwa Cristiano Ronaldo telah meninggalkan Real Madrid dan tahun ini sudah tidak lagi berkompetisi di La Liga. Realitanya adalah Madridista pasti akan kehilangan keberadaannya di Stadion Santiago Bernabeu.

Apapun alasannya, kepindahan Ronaldo ke Turin semata-mata hanya untuk mencoba membawa Juventus meraih Liga Champions, trofi yang belum pernah mereka raih lagi sejak tahun 1996. 

Hal itu tidak mudah dan tidak murah karena butuh dana 105 juta untuk mendapatkan pemain asal Portugal tersebut. Tentu saja ini adalah biaya yang cukup besar untuk pemain yang sudah berusia 33 tahun, bahkan jika itu adalah seorang Cristiano Ronaldo sekalipun.

Juventus telah memenangkan Serie A pada tujuh kesempatan berturut-turut tetapi itu tidak lagi cukup. Mereka terlalu mendominasi di Kompetisi Serie A Italia maka sangat wajar jika kedatangan Ronaldo merupakan tumpuan harapan untuk para fans dalam memenangkan Liga Champions dan menjadi klub elit yang disegani di Eropa.

Gonzalo Higuain (Foto Skysports.com)

Efek domino kedatangan Ronaldo adalah hengkangnya Gonzalo Higuain ke Milan. Musim kompetisi tahun lalu, striker asal Argentina ini mencetak 16 gol di liga Serie A. Kedatangan Ronaldo sangat memberi rasa khawatir baginya bisa bermain reguler di skuat utama Juventus. 

Higuain merasa tertolong ketika AC Milan mengharapkan kehadirannya dan memberi kesempatan baginya membawa Rossoneri meraih puncak prestasi di Serie A.

Efek domino yang kedua adalah kembalinya Leonardo Bonucci dari Milan ke Juventus. Leonardo Bonucci, setelah satu musim bersama Milan, sang bek tangguh tersebut telah kembali ke Allianz Stadium, Turin. Dia menginginkan langkah itu dan ketika Higuain ditawarkan sebagai bagian dari kesepakatan, maka kedua belah pihak sangat senang untuk menyelesaikannya dengan tuntas.

Bonucci (Foto Juventus.com)

Bonucci merasakan kebahagiaan bisa kembali ke Turin seperti dikemukakannya ke laman resmi klub, Juventus.com (10/8/18) : "Juventus adalah rumah bagi saya dan saya tidak sabar lagi untuk memulai petualangan baru ini dengan rekan-rekan lama dan baru." Kembalinya Bonucci ke lini pertahanan Juventus sama pentingnya ketika Bianconeri mendapatkan Ronaldo dari Real Madrid.

Pesta di pedesaan Piedmont pada Minggu sore (12/8/18) adalah awal lahirnya duet baru Ronaldo dan Dybala, saat Juventus A menghadapi Juventus B di laga persahabatan tahunan Villar Perosa (Juventus.com 12/8/18). Para fans disuguhi pesta gol saat Juventus A asuhan Massimiliano Allegri mencetak lima gol tanpa balas.

Laga pemanasan ini selain untuk mencoba skuat baru bagi Allegri juga untuk memberikan kebahagiaan luar biasa bagi para fans yang memadati Villar Perosa sore itu. 

Cristiano Ronaldo mencetak gol pertamanya sementara Paulo Dybala mencetak dua gol di laga persahabatan tersebut. Para fans menilai bahwa Ronaldo dan Dybala akan menjadi ancaman serius klub klub pesaing Juve di Serie A.  

Juventus akan memulai laga perdana Liga Serie A dalam upaya mempertahankan gelar juara mereka, menghadapi tuan rumah Chievo pada Sabtu (18/8/18) pukul 22.00 WIB. Menarik ditunggu aksi Ronaldo melakukan debut di Serie A bersama klub barunya, Juventus. Apakah Ronaldo berhasil dalam debutnya dan mencetak gol pertamanya di Serie A? Kita tunggu bersama.

Selamat datang Liga Serie A Italia semoga tidak membosankan hanya karena juaranya klub yang selalu sama setiap tahunnya.

#hensa16082018