"Mama, du kannst wieder arbeiten gehen."Â
Kalimat ini dikatakan putri saya sekitar dua tahun lalu. Menurutnya, dia sudah cukup besar dan mandiri. Jadi, saya sebagai ibunya tidak perlu lagi repot menyiapkan makan pagi atau siang saat dia kembali dari sekolah.
Saya tersadar! Putri kecil telah tumbuh remaja dan tidak lama lagi memasuki usia dewasa. Perlahan memang harus melepaskan rutinitas menjadi ibu yang memiliki anak kecil. Anak saya akan memiliki kehidupannya sendiri nanti saat memasuki masa kuliah.Â
"Kita sama-sama, Ma. Aku juga sedang cari kerja dan interview sekarang," katanya kemudian. (Ada saja, kata-katanya membuat saya tersenyum dalam hati.)
Saya mengatakan niat untuk kembali bekerja di luar rumah pada suami. Dia harus siap karena waktu saya akan terbagi dan tidak tersedia lagi waktu luang untuk membantu tugas administrasi yang berhubungan dengan pekerjaannya.
Suami saya selalu mendukung kegiatan baik apa pun yang saya lakukan. "Kamu itu manusia merdeka, tidak perlu minta-minta izin," begitu pernah dia katakan.Â
Kesempatan Setara di Jerman
Semua warga di sini memiliki kesempatan yang sama tanpa diskriminasi gender, fisik, dan usia. Kalau seseorang memang kompeten dan mampu bersaing dengan kandidat lainnya, maka dia akan terpilih.
Lowongan kerja di Jerman tidak mencantumkan batas usia, penampilan, atau hal lain yang tidak ada hubungan dengan kemampuan calon pelamar kerja.
Sebagai contoh satu lowongan kerja yang menawarkan posisi Project Management Office (nama, alamat email, website bukan nama sebenarnya). Pada lowongan kerja hanya disebutkan job description dan kualifikasi pelamar kerja.
