Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bantuan Kecil sekalipun Berperan Mencegah Anak Putus Sekolah

4 Mei 2023   02:51 Diperbarui: 4 Mei 2023   03:51 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bantuan kecil sekalipun berperan mencegah anak putus sekolah | foto: Pixabay/ Ramadhan Notonegoro—

"Setiap orang memiliki hak atas pendidikan."


Begitu yang dirumuskan dalam pasal 26 Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia sejak tahun 1948, pada Sidang Umum ke-58 PBB.

Negara dan orang tua adalah pihak yang bertanggung jawab penuh untuk memberikan akses pendidikan pada anak. Akan tetapi, kesempatan ini tidak bisa dikecap semua anak. Di luar sana masih banyak anak yang tidak bisa sekolah, atau terpaksa putus sekolah.

Ada beragam latar belakang kenapa anak-anak tidak bisa menikmati pendidikan, misalnya, tidak tersedia sekolah dan tenaga pengajar di lingkungan mereka, alasan sosial budaya, dan tidak adanya uang untuk membayar biaya sekolah. 

Bagi keluarga yang hidup dalam kemiskinan memenuhi kebutuhan biaya sekolah merupakan hal yang sangat berat. Jangankan membayar biaya sekolah, untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari saja sungguh menyulitkan. Anak-anak terpaksa harus bekerja untuk menyokong biaya hidup keluarga.

Sebetulnya, banyak orang tua dari keluarga miskin yang menginginkan agar anak mereka dapat mendapat pendidikan yang layak. Hanya saja, mereka tidak mampu mencari jalan keluar dan akhirnya pasrah dengan keadaan. Padahal pendidikan sangat penting.

Pentingnya pendidikan dan peran orang tua

Pendidikan meningkatkan perkembangan pribadi dan meningkatkan rasa percaya diri. Di sekolah, anak-anak mempelajari hal dasar yang penting seperti membaca, menulis, dan menghitung. Mereka juga belajar bersosialisasi, juga belajar menghadapi dan menangani masalah.

Anak-anak yang bersekolah memiliki sudut pandang yang lebih baik untuk masa depan mereka dan termotivasi untuk lebih mengembangkan diri.  

Pendidikan adalah salah satu jalan keluar terbaik untuk memutus rantai kemiskinan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun