Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kuckuck, Burung Peramal dan Pewarta Musim Semi

14 April 2021   18:15 Diperbarui: 14 April 2021   18:21 1657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Burung Kuckuck | foto: commons.wikimedia.org/Durzan cirano—

Dia akan menikmati hidupnya selama 20 tahun, sedangkan sisa 2 tahun terakhir hidupnya akan dilewatkan untuk menebus kesalahannya dan mengabdi sebagai biarawan.

Namun, calon biarawan ini meninggal dunia setelah 20 tahun berlalu. Dua tahun yang direncanakannya tidak terlaksana. 

Bagaimana dengan ramalan burung kukuk, apakah benar?

Ternyata burung kukuk hanya bersuara dua hingga sepuluh kali berulang-ulang. Takdir seseorang adalah rahasia yang Mahakuasa. 

Cara unik membesarkan anak

Kuckuck memiliki cara reproduksi yang unik. Burung kukuk tidak membangun sarangnya sendiri, tetapi meletakkan telurnya di sarang burung lain. Setelah menetas dan menjadi anak kukuk, burung ini dengan curangnya menjadi anak satu-satunya dari induk angkatnya. 

Dari hasil pengamatan melalui rekaman video, diketahui bahwa burung kukuk muda menjatuhkan telur dan anak-anak burung lainnya keluar dari sarang. 

Menurut Johann Heinrich Zorn, seorang pendeta Protestan dan ahli biologi dari Jerman pada abad ke-18; sifat tubuh yang dimiliki burung kukuk tidak dapat menyediakan makanan yang cukup untuk anak-anaknya. 

Kuckcuk memang dianggap sebagai burung pengecut karena meninggalkan keturunannya dan mempercayakannya pada burung lain.

Pada kenyataannya, burung kukuk mirip burung hantu, selalu diserang oleh burung lain, sehingga burung ini mengamankan telurnya dengan cara meletakkan pada sangkar burung lain.

Burung kukuk penanda musim semi | foto: pixabay.com/TheOtgerKev
Burung kukuk penanda musim semi | foto: pixabay.com/TheOtgerKev

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun