Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Kindergeld, Uang Tunjangan Anak dari Pemerintah Jerman

10 September 2020   18:54 Diperbarui: 10 September 2020   18:40 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Bru-nO/pixabay.com

Katanya, "banyak anak banyak rezeki". 

Mungkin jika kita punya anak, rezeki akan datang lebih banyak lagi. Anak-anak inilah yang menjadi motivasi orang tua untuk lebih giat lagi mencari nafkah. Dipercaya bahwa setiap anak punya rezekinya masing-masing.

Tetapi kenyataannya tidak semua anak beruntung memiliki rezeki. Masih banyak anak yang tidak tercukupi kebutuhan dasarnya, bahkan terlantar. 

Oleh sebab itu bisa dimengerti jika sebagian orang yang menganggap bahwa anak itu mahal. Sehingga memutuskan lebih baik tidak punya anak, daripada tidak bisa memberi kehidupan yang baik terhadap anak-anaknya. Kebutuhan anak tidak hanya materi, tetapi juga perhatian dan waktu.

Banyak negara, terutama negara maju yang memberikan tunjangan uang kepada anak-anak di negara tersebut. Contohnya yang dilakukan oleh pemerintah Jerman, dikenal dengan istilah Kindergeld.

Uang tunjangan anak di Jerman

Kindergeld berasal dari kata;

Kinder: anak-anak (bentuk jamak dari kata Kind = anak), dan

Geld: uang

Kindergeld sudah ada sejak tahun 1938. Pada masa itu tunjangan anak diberikan bagi keluarga yang penghasilannya di bawah Reichsmark 185. Uang tunjangan diberikan sebesar Reichsmark 10 kepada anak ketiga dan seterusnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun