Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mata Pelajaran Etika sebagai Pengganti Mata Pelajaran Agama di Sekolah Jerman

26 November 2019   06:35 Diperbarui: 26 November 2019   06:40 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. alliance/Felix Ksle, deutschlandfunk.de

Ketika anak saya masih di Sekolah Dasar ia tidak menerima mata pelajaran Agama. Kebetulan saat itu kami sedang bermukim di negeri Tiongkok, mengikuti tugas suami saya. 

Saya kurang tahu apakah kebijaksanaan tidak ada mapel Agama ini berlaku untuk seluruh sekolah yang ada di Cina, atau hanya berlaku di beberapa sekolah saja. (Mungkin Kompasioner Syasya_Mama mengetahuinya, karena mereka juga pernah bermukim di negara yang sama).

Anak saya waktu itu bersekolah di German School yang ada di sana. Tidak ada mapel Agama sama sekali, yang ada mapel Ethik (Etika).

Apa saja yang dipelajari di mapel Etika ketika di Sekolah Dasar? 

Di mapel Etika ini diajarkan secara umum berbagai agama dan kepercayaan yang umumnya dianut masyarakat dunia, mengenal hari-hari besar perayaan agama. Selain itu juga diajarkan bagaimana menghormati dan berinteraksi dengan manusia, alam dan makhluk hidup lainnya. 

Contohnya; bagaimana mereka bersikap terhadap teman sekelas, guru dan orang-orang sekitarnya atau kepada orang yang tidak dikenal di sekitar mereka. Bagaimana jika terjadi konflik antara teman dan cara menghadapinya. Menjaga kebersihan dan tidak merusak tanaman, menyayangi binatang  dan tidak menggangu mereka.

Jadi mapel Etika ini berhubungan dengan perilaku dasar manusia.

Memasuki Sekolah Menengah kami pindah kembali ke negara Jerman. Di sekolah Jerman selalu ada pelajaran Agama dan Etika. Tetapi murid dibolehkan untuk memilih mapel Agama atau Etika. Pada saat pendaftaran ke sekolah, pada formulir isian ada kolom pilihan tersebut.

Mata pelajaran Agama dan Etika di sekolah Jerman bukan mata pelajaran penting penentu siswa itu naik kelas atau tidak.

Bagi siswa yang telah memilih mapel Agama tetapi kemudian  memutuskan untuk tidak mengikutinya lagi, ada kesempatan 14 hari pertama setiap awal semester untuk menggantinya dengan mapel Etika. Orang tua diwajibkan membuat surat yang menyatakan bahwa anaknya tidak akan mengikuti lagi mapel Agama. 

Keputusan untuk tidak mengikuti mapel Agama ini adalah hak pribadi, pihak sekolah tidak dibolehkan untuk mencampuri atau mencoba mencari tahu alasannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun