Mohon tunggu...
Heni Pristianingsih
Heni Pristianingsih Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Mencari inspirasi hidup melalui kisah dan pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Artikel Utama

Orangtua, Ini Cara Mengetahui dan Mengasah Bakat Anak Sejak Dini

10 Mei 2021   07:50 Diperbarui: 11 Mei 2021   08:55 1589
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak belajar (mangpor_2004 via edukasi.kompas.com)

Meskipun belum bisa meraih juara pada event Kejurprov tadi, saya cukup bahagia dan bersyukur karena anak saya mendapatkan pengalaman yang berharga. 

Berdasarkan pengalaman ini, saya ingin menekankan bahwa terkadang anak itu memiliki beberapa talenta sekaligus.

Untuk mengetahui hal tersebut, memang memerlukan waktu dan proses perjuangan yang mungkin tidaklah mudah.

Umumnya, jika anak sudah memiliki prestasi (non akademik) maka kepercayaan dirinya juga akan tumbuh untuk meraih prestasi akademik juga. 

Terakhir, ketika sudah mengetahui bakat anak maka tugas orangtua selanjutnya memberikan dukungan baik secara moral maupun material. 

Apakah jika sudah memiliki bakat dan potensi pada suatu bidang tertentu akan bisa bertahan hingga anak tersebut menjadi dewasa? 

Semakin dewasa seseorang, semakin berkembang pula sikap dan pola pikirnya. Semua tergantung dari proses yang terjadi sebelumnya dan sesuai kehendak Yang Maha Kuasa juga. 

Ada pengalaman menarik dari salah satu keponakan saya. Ketika masih kelas 1 SD, dia suka diganggu oleh temannya. Akhirnya, dia diikutkan ke dalam klub bela diri. 

Setiap pertandingan selalu menjadi juara hingga tingkat nasional. Ketika memutuskan kuliah pun, dia mengambil jurusan Pendidikan Jasmani dan Olahraga Kesehatan. 

Sebagai guru, saya bangga dan setuju terhadap pilihan jurusannya. Setidaknya, seorang guru olahraga itu harus menjadi praktisi pula atau minimal menguasai satu bidang olahraga. Syukur-syukur jika memiliki prestasi pada bidang tersebut. 

Sehingga ketika sudah mengajar, dia benar-benar bisa mengembangkan potensi para siswa. Dasar pendidikan seorang guru, dan pengalaman seorang atlit. Menurut saya itu kombinasi yang sangat ideal. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun