Mohon tunggu...
Heni Pristianingsih
Heni Pristianingsih Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Mencari inspirasi hidup melalui kisah dan pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Menjaga Amanah Itu Membawa Berkah

3 Mei 2021   05:04 Diperbarui: 3 Mei 2021   06:41 1918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: islampos.com

Tersebutlah seorang bernama Abdullah bin Umar r.a, salah satu dari sahabat nabi. Beliau periwayat hadis terkenal dan merupakan putra dari Umar bin Khattab (Khulafaur Rasyidin yang kedua), sahabat utama Nabi Muhammad. 

Perawi hadis ini selalu berhati-hati dalam menyampaikan hadis Rasulullah. Beliau tidak akan menyampaikan hadis yang tidak diingat karena tidak ingin ada yang terselip atau berkurang satu huruf saja dari apa yang disampaikan Rasulullah.

Sejak remaja, beliau selalu mengikuti jejak Nabi Muhammad. Salah satunya ikut berjuang bersama ayahnya, Umar bin Khattab, dalam perang Badar. Bahkan pernah meminta kepada Rasulullah agar diijinkan menempati posisi terdepan sebagai pejuang. Namun, permintaan ini ditolak oleh Rasulullah karena usianya masih terlalu muda.

Suatu hari, Abdullah bin Umar r.a pergi ke pasar bersama sahabatnya untuk mencari barang kebutuhan sehari-hari.

Tiba di pasar, beliau dan sahabatnya merasa lapar dan hendak mencari warung makan. Namun tiba-tiba, beliau melihat ada seorang anak penggembala kambing sedang melintas di depan mereka.

Dipanggil dan diajaknya anak penggembala tadi untuk makan. Dengan sopan, anak penggembala tersebut menolak dan mengatakan bahwa dia sedang berpuasa.

Abdullah r.a memandang kagum anak ini. Hari itu udara di sekitar Mekah terasa panas. Akan tetapi, anak penggembala ini masih bisa melakukan puasa sambil menggembala kambing-kambingnya.

Dengan penasaran, beliau bertanya kepada anak tadi, "Di tengah udara yang panas ini kamu masih berpuasa sambil menggembalakan kambing?"

"Tuan, api neraka jauh lebih panas dibandingkan dengan panasnya hari ini, " jawab anak penggembala.

Mendengar jawaban anak tersebut, Abdullah r.a kemudian berniat untuk membeli salah satu kambing yang dibawanya.

"Maaf tuan, kambing-kambing ini bukan milik saya, melainkan milik majikan saya," jelas anak penggembala kambing. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun