Mohon tunggu...
Hendra Wattimena
Hendra Wattimena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumni Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Pattimura

Blogger di www.sudutplambon.com, banyak membahas seputar dunia pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Waspada! Dosen Cabul: Cukup Goyang Diranjang Nilai Bakal Bagus

6 Mei 2023   15:52 Diperbarui: 6 Mei 2023   15:58 785
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampus di Indonesia terus mengalami perubahan dan perkembangan dari waktu ke waktu. Namun di balik itu, masalah yang sering muncul di kampus adalah masalah mengenai dosen cabul. 

Dosen cabul adalah dosen yang melakukan tindakan kriminal atau tidak etis kepada mahasiswa. Beberapa contoh tindakan kriminal seperti eksploitasi seksual, pelecehan seksual, atau meminta uang dari mahasiswa. 

Tindakan ini tentu sangat merugikan bagi mahasiswa yang menjadi korban. Mereka dapat merasa takut, kesal, dan tidak aman. Akibatnya, mereka bisa menjadi traumatis dan akhirnya meninggalkan kampus.

 Kampus harus berusaha untuk menangani masalah ini segera. Mereka harus menciptakan pola pikir yang lebih positif tentang pengawasan dan pencegahan dosen cabul. Pertama, kampus harus melakukan audit internal untuk memastikan bahwa mereka memenuhi standar yang ditetapkan. Mereka juga harus memastikan bahwa dosen yang mengajar harus memiliki sertifikasi yang tepat dan mematuhi etika yang ditetapkan.

Kedua, kampus harus menetapkan prosedur yang ketat untuk melaporkan dosen yang melakukan tindakan kriminal. Ini akan memastikan bahwa pihak berwenang dapat bertindak segera dan tepat. Ketiga, kampus harus mengembangkan program pelatihan dan bimbingan bagi dosen. 

Program ini akan memastikan bahwa dosen memiliki pengetahuan yang tepat tentang etika dan nilai yang seharusnya dihormati. Keempat, kampus harus mengadopsi sistem evaluasi untuk mengukur performa dosen. Sistem ini akan menjamin bahwa dosen yang melakukan tindakan kriminal dapat dihukum secara adil dan tepat. 

Kesimpulannya, dosen cabul merupakan masalah yang harus segera diselesaikan oleh kampus. Untuk itu, kampus harus melakukan berbagai tindakan seperti audit internal, pelaporan tepat, pelatihan dan bimbingan, serta sistem evaluasi yang baik. Dengan begitu, kampus akan berjalan dengan aman dan nyaman.

Bukan rahasia umum lagi, kalau pelecehan seksual itu kebanyakan terjadi di dunia pendidikan, terutama dunia kampus. Oknum-oknum dosen cabul yang memanfaatkan kesempatan berusaha memperdayakan mahasiswa demi memenuhi hasrat birahi mereka.

Kasus dosen cabul sering kali terjadi dan lebih parahnya lagi kampus malah menutup-tutupi permasalahan ini demi nama baik institusi, bukanya memecat dosen bersangkutan malahan dibiarkan berkeliaran.

Modus dosen cabul beraneka ragam, salah satunya dengan membuat nilai mahasiswa yang di targetynya tidak lulus pada mata kuliahnya, adapula yang mendekati mahasiswa tersebut dengan berbagai modus.

Unjung-unjungnya demi nilai bagus dosen cabul harus melakukan hubungan dengan mahasiswa, nilai bagus maka harus digoyang bakap di ranjang, Kira-kira demikian.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun