Hinga interval, rupanya permain Ginting menurun. Kemudian dimanfaatkan oleh Kunlavut dengan aktif menyerang dan berubah dapat menguasai permainan hinga bisa mengejar ketertinggalan menjadi deficit dua point.
Petaka pun datang untuk Ginting saat hendak unggu 15-13. Kunlavut mampu mencetak enam point berturut-turut sekaligus, sehingga keadaan berbalik menjadi 19-15.
Akan tetapi Ginting kemudian bangkit dan menyamakan kedudukan di angka 20-20. Kejar mengejar point pun dilakukan oleh kedua pemain membuat laga semakin tegang.
Namun sayangnya di babak pertama Ginting harus menyerah dengan sekor selisi dua point, kemenangan babak pertama mberpihak ke wakil Thailand skor berakhir 25-27
Di gim kedua, Ginting kembali  mencoba mencetak angka-angka beruntun di awal. Sayangnya, kali ini Kunlavut lebih tangkas dalam membalikkan keadaan.
 Kedudukan 7-4 untuk wakil Thailand pada awal gim kedua. Ginting kemudian kembali bisa merebut keunggulan dengan mencetak empat angka beruntun. Dari sana, dia kemudain selalu bisa menjaga keunggulan bahkan menjauh di angka 13-8.
 Layaknya gim pertama, Ginting terlihat kehilangan momentum di poin belasan. Kunlavut berhasil menciptakan point berturut-turut hingga menipiskan kedudukan menjadi 13-15.