Mohon tunggu...
Hendra Wattimena
Hendra Wattimena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumni Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Pattimura

Blogger di www.sudutplambon.com, banyak membahas seputar dunia pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Keseruan Nonton Piala Dunia di Kampung

27 November 2022   11:27 Diperbarui: 27 November 2022   11:28 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Piala dunia 2022 sedang berlangsung di Qatar, event sepakbola akbar di dunia tersebut setiap 4 tahun selalu rutin terlaksana. Bagi para maniak bola, piala dunia merupakan moment yang ditunggu-tunggu. 

Para pecinta bola di seluruh pelosok dunia begitu tergila-gila dengan event tersebut. Mulai dari tua, muda, kecil, besar, pria, wanita, semuanya pasti akan membahas piala dunia jika waktunya telah tiba.

Masing-masing orang punya cerita tersendiri mengenai keseruan menonton piala dunia di kampungnya atau di daerahnya masing-masing. Nonton bareng piala dunia seakan sudah seperti budaya yang wajib dilakukan oleh setiap orang pada saat piala dunia diselenggarakan.

Gang-gang, rumah, tembok kosong semuanya dihiasi dengan warna-warni gambaran bendera dari negara-negara yang ikuti piala dunia. Depan-depan rumah berbagai bendera negara dikibarkan sebagai tanda pemilik rumah tersebut fans negara tertentu.

Dari kecil sampai saat ini, moment piala dunia yang terlaksana tak luput saya lewatkan dan di setiap masanya ada saja keseruan-keseruan tersendiri yang dirasakan.

Dulu sebelum adanya HP pintar seperti saat ini  dan teknologi yang secanggih sekarang, masyarakat kampung biasanya menonton lewat TV tabung yang kecil dengan parabola atau TV kabel yang digunakan untuk mendapatkan siaran.

Saat waktunya tiba, masyarakat akan berbondong-bondong datang ke lokasi nonton untuk menonton bersama. Walau layarnya kecil, masyarakat tetap antusias dan bersemangat menyaksikan jagoannya bermain sambil menggunakan baju kebanggaan timnas mereka.

Kehebohan biasanya akan terjadi jika ada satu tim yang mencetak gol atau menang dan pastinya tim yang lain bakal diolok-olok sambil tertawa sama-sama tanpa saling tersinggung satu sama lain.

Biasanya, piala dunia akan mulai tengah malam. Jika momen itu tiba, masyarakat rela tak tidur sampai pagi demi menyaksikan tim kesayangannya. Tempat yang menjadi lokasi favorit untuk nonton bareng sudah tentu balai desa.

Semakin teknologi berkembang pesat, kita sudah mulai menonton piala dunia dengan siaran yang jernih tanpa acak-acak atau sibuk mencari-cari siaran luar negeri. Nonton pun sudah tidak menggunakan TV tabung yang berukuran kecil untuk satu kampung menonton, tapi sudah bisa disaksikan lewat layar tancap berukuran raksasa.

Walaupun saat ini semua sudah bisa menikmati siaran piala dunia lewat HP, namun nonton bareng masih sangat begitu ramai karena di situlah letak keseruan dari piala dunia sesungguhnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun