Mohon tunggu...
Puisi

Dalam Kesenduan Kumaknai Cinta

19 September 2018   06:20 Diperbarui: 19 September 2018   22:38 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masih terasa lembutnya embun pagi ini Yang berderai derai menyambut turunnya mentari dari peraduannya

Gemercik air sungai pun turut menjemput fajar  memerah merekah

Sedangkan diri ini masih tertegun dalam keindahan bayangmu kasih

Dalam khayalku kau rengkuh aku dalam rangkulmu

Begetu manis kenangan yang kau cipta

Meski semua berawal tanpa sengaja namun tak urung jua menjadi nyata

Bentang jarak dan waku tak pernah akur perpadu

Namun dalam kesenduan kumaknai cinta yang tak pernah bertemu bersambut dalam buncah asmara

Manakala batin sanubari meronta hanya sedu sedan tersimpan

Isak tangisku selalu mendamba akan hadirmu kanda

Helaan nafas gairahmu senantiasa kurasa menyelimuti  jiwaku  yang sendu akan cintamu

HRN

BOYOLALI.18september2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun