Mohon tunggu...
Hendra Purnama
Hendra Purnama Mohon Tunggu... Freelancer - Seniman yang diakui negara

Penulis yang tidak idealis, hobi menyikat gigi dan bernapas, pendukung tim sepakbola gurem

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Piala Dunia 2022: Spanyol Mengajarkan Pentingnya Menabung

3 Desember 2022   19:24 Diperbarui: 4 Desember 2022   05:51 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photograph: Peter Cziborra/Reuters

Hari itu, Spanyol harus melawan Jepang di Khalifa International Stadium. Posisi skor 1-1 setelah pada menit 48' Ritsu Doan mencetak gol lewat sebuah tendangan geledek yang tak bisa ditahan kiper Unai Simon. Tendangan itu membalas gol tandukan Alvaro Morata di awal pertandingan.

Setelah kebobolan, Spanyol langsung berniat menata serangan baru. Sebab biar bagaimanapun, seri bukanlah target mereka. Apalagi status mereka adalah tim besar Eropa, malu rasanya kalau bisa diimbangi tim Asia Timur. Namun niatan Spanyol itu tak pernah terlaksana karena tiga menit kemudian, tepat pada menit 51', lagi-lagi Ritsu Doan jadi biang kerok masalah.

Pemain SC Freiburg itu berhasil menusuk dari sisi kanan. Meski dibayangi ketat oleh Alejandro Balde, ternyata Doan masih bisa melepaskan umpan tarik ke area tengah gawang. Berharap semoga ada rekan-rekannya yang menyambut.

Bola meluncur lewat di depan Balde, lalu berturut-turut melewati Pau Torres dan Rodri. Tidak banyak yang bereaksi, termasuk kiper Simon. Bola terus meluncur. Dari lini kedua masuk Daizen Maeda mencoba mengambil bola, tapi gagal. Bola pun terus meluncur ke arah garis luar gawang, hingga lebih dari setengah bola sudah keluar garis. Bahkan mungkin hanya hitungan centimeter saja bagian bola yang sejajar dengan garis.

Semua sudah berpikir bahwa bola pasti out!

Namun di belakang Maeda, ternyata ada Kaoru Mitoma muncul seperti bayang-bayang. Dengan kegesitan seperti maling, Mitoma langsung mencongkel bola itu balik ke tengah. Semua kaget, bukan saja tidak menyangka bola itu bisa diumpan kembali, tapi juga tak menyangka bola masih dianggap on-play.

Keterkejutan itu membuat para pemain Spanyol terlambat bereaksi, padahal sedang bola melayang di depan gawang, lewat begitu saja di depan muka Jordi Alba. Hingga akhirnya Ao Tanaka dengan bebas menghukum Spanyol. Dengan sigap ia menggasak bola itu sampai masuk. Rodri yang sedang ada di sebelahnya juga tidak kuasa mencegah.

GOL! 2-1 untuk Jepang!

Semua terbelalak, apalagi pemain Spanyol! Gol itu nyaris seperti hukuman mati untuk mereka. Sebab di pertandingan lain Jerman sedang unggul 1-0 atas Costa Rica. Secara poin, sekarang Spanyol dan Jerman sama-sama mendulang 4 angka, hanya posisi Spanyol lebih aman karena ada di urutan kedua, sementara Jerman ada di urutan ketiga. 

Namun ini Piala Dunia, tidak ada posisi aman sebelum peluit akhir berbunyi. Apalagi sudah terlalu banyak kejutan terjadi sejak hari pertama, dan bukan tidak mungkin posisi Spanyol akan tergeser, entah dengan cara apa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun