Tiba-tiba Ronaldo mengaku sedih. Anehnya, dia memperlihatkan wajah muram setelah mencetak gol. Wajah sedih CR7 inilah yang membuat banyak rumor bermunculan.  Ada rumor yang mengatakan dia bersimpati kepada Kaka yang tidak masuk dalam skema permainan Mourinho.  Ada isu bahwa CR7 tidak akur dengan rekan satu timnya karena berkomentar bahwa  Iker Casillas lebih pantas mendapatkan Balon d'Or. Hingga isu mutakhir,  masalah duit.
Menyimak bagaimana Ronaldo melakukan selebrasi sesaat setelah ia mencetak gol, saya tidak ingin mengatakan bahwa dia terkesan sombong. Namun, saya pikir dia mau mengatakan, "Saya dapat melakukannya karena saya sudah bekerja keras; saya pantas mendapatkan lebih dari yang lain."
Pada dua laga pertama La Liga, dia tidak melakukan perayaan gol (tidak menunjukkan wajah sedih?) karena  memang dia tidak mencetak gol. Tapi berbeda pada laga ketiga, berbagai media melaporkan dia tidak melakukan selebrasi setelahmencetak golkarena alasan profesional yang - menurut Ronaldo - sudah diketahui oleh klub. Ronaldo hendak meyakinkan semua penggemar sepakbola Spanyol bahwa kesedihannya tidak berkaitan dengan terpilihnya Iniesta sebagai pemain terbaik Eropa.
Ada dua hal yang membuat saya yakin kesedihan mendadak Ronaldo berkaitan dengan terpilihnya Iniesta. Pada pertandingan tandang dan kandang memperebutkan Piala Super Spanyol 2012, CR7 selalu mencetak gol ke gawang Barcelona. Sesaat setelah mencetak gol, dia merayakannya dengan selebrasi yang seperti biasanya - khas Ronaldo; tidak tampak ada masalah. Bahkan mungkin ada keyakinan dalam diri CR7 dia bisa terpilih menjadi pemain terbaik Eropa. Bukankah dua kandidat lainnya  (Iniesta dan Messi) membela tim yang sudah dikalahkan oleh Real Madrid? Ternyata, Iniesta terpilih sekali pun jurnalis Spanyol memilih Ronaldo.
Beberapa orang di klub pada kesempatan yang berbeda sering membuat pernyataan yang merugikan CR7 walaupun niat mereka untuk mendukung Ronaldo mendapat pengakuan bahwa dialah pesepakbola terbaik sejagat. Dalam hal ini, orang yang memberi kontribusi terbesar adalah Mourinho. Menurut saya, Mourinho tidak menunjukkan respek kepada para pihak yang memiliki hak suara dalam pemilihan pemain yang layak mendapatkan Balon d'Or. Ketika Messi memperoleh Balon d'Or dan Ronaldo menjadi Pichichi dengan 46 golnya di La Liga musim 2011 - 0212, Mou berkata Pichichi lebih penting dari Balon d'Or. Namun, setelah Real Madrid merebut gelar La Liga dan Messi menjadi Pichichi dengan 50 golnya, Mou dengan lantang berkata Ronaldo akan merebut Balon d'Or. Setelah Iniesta terpilih menjadi yang terbaik di Eropa, ada kemungkinan Balon d'Or tidak direbut Ronaldo. Lalu, CR7 merasa sedih.
