Mohon tunggu...
Hend.Setya
Hend.Setya Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Newbie

Novel AL terbit setiap hari Jumat || Contact Penulis : hsetiawan.id@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Bab 6 | Bilik Klinik Nomor 3

13 Juli 2018   18:30 Diperbarui: 13 Juli 2018   18:41 770
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Satu persatu pasien diperiksa oleh dokter Kapitan. Hingga bilik ke-7, dokter masuk ruangan khusus miliknya.

"Ada apa dengan bahu kirimu, Saga?" Rheen jelas sangat khawatir.

"Tidak ada masalah. Mungkin karena efek single rock attack dengan tambahan api meninggalkan sedikit luka bakar."

"Yang aku tahu. Punggungmu yang terkena serangan itu." Pepe ikut bertanya dengan sedikit heran.

"Nyerempet ke bahu." Saga mengelak dengan guyon.

Panas di bahu ini masih terasa. Namun tidak sepanas hari kemarin. Saga tak ingin semua orang menjadi khawatir.

"Saga. Maafkan aku karena menyeretmu ke dalam pertarungan." Pepe tampak muram menyebutkan barisan kalimat ini. Pepe mudah sekali berubah menjadi melankolis ketika ia merasa bersalah.

Rheen menyuapkan nasi dengan lauk tempe bacem ke mulut Pepe. Mudah-mudahan nasi yang dimakan tidak disertai dengan ingus Pepe yang terbawa suasana.

"Sudahlah. Keributannya sudah selesai." Saga berusaha menenangkan.

"Dan masing-masing dari kita terkena skorsing." Rheen finishing dengan harapan membuat Pepe tertawa.

Miss Aleda Olis secara tiba-tiba berada di bilik Pepe. Mengingatkan mereka bertiga untuk tidak terlalu gaduh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun