Mohon tunggu...
Helena Sutanti
Helena Sutanti Mohon Tunggu... -

Seorang wanita dalam pengembaraan mencari makna kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Be Positive, Be A Good Wife

8 Februari 2011   15:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:47 372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Setelah sholat isya, saya coba membahasnya dengan Dina. Saya coba tanyakan langsung kepadanya apa yang dari tadi mengganjal di hati saya.

"Dina, jujur sama saya, apa kamu masih mencintainya? Apa kamu rela bertahan dengannya selama ini demi cinta? Tolong, saya mau coba bicara dari hati ke hati sama kamu"

Dina terdiam beberapa saat, dengan air mata yang siap menitik di pipinya.

"Dina, cobalah untuk jujur, bukan hanya jujur sama saya, tetapi yang paling utama jujur kepada dirimu sendiri. Apa yang saat ini kamu rasakan kepadanya?"

"Mbak, sejujurnya saya masih amat mencintainya. Sedetik pun saya tidak pernah bisa menghapus bayangannya. Saya benar-benar mencintainya" sambil menangis terisak-isak Dina menjelaskan.

Saya rangkul dia,  saya berusaha memberikan pengertian pelan-pelan kepada Dina.

"Dina, apa kamu pernah jatuh cinta sebelumnya? Apa yang kamu rasakan saat harus berpisah dengannya?"

"Terakhir kali saya jatuh cinta mungkin saat SMA. Ya, waktu itu saya pernah  mengalami cinta monyet tapi tidak lama, hanya sekitar 6 bulanan. Saya sedih saat ia meninggalkan saya dan selingkuh dengan teman saya yang cantik. Dengar-dengar dari temannya, ia memutuskan saya karena saya tidak cantik menurutnya"

Saya manggut-manggut, kemudian saya lanjutkan,

"Apa kamu merasa kamu cantik? Coba kamu pede, kamu bilang jujur sama saya"

"Hehehe, ga lah mbak, aku biasa aja. Suamiku juga ga pernah muji aku"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun