Saat hujan datang kadang terlintas segala bayang yang pernah kita lalui dengan si dia. Mungkin itu benar, dinginnya hujan membuat kita membayangkan betapa indah masa dulu.
Tentang dia yang menjadi alasan kita untuk tersenyum, juga mewarnai hari yang tampak kelabu.
Kenangan itu membuat kita tersenyum namun, itu hanya sekilas karena rasa sakit lebih dominan kita rasa. Benar bukan?
Kucoba tuliskan segala rasa yang hadir kala itu, sejuta kenangan dan milyaran air mata. Tentang hujan dan rasa sakit
Pada Rintik itu
Karya: hasyyati Melanie
Pada rintik yang menghujani bumi
Dengan sejuta petrikor yang menyelimuti
Aku tetap di sini
Bersua dengan imaji
Bawalah segenap asa
Juga rasa yang ada
Alirkanlah segala renjana
Hingga semuanya nampak biasa
Karena setelah kau tiada
Hanya tersisa luka
Serta tangis air mata
Yang selalu hadir dan menyapa
Berharap takkan kutemui lagi
Sosok yang berlalu dengan janji
Yang terucap sendiri
Namun, akhirnya mengkhianati
Semoga kelak hujan jugalah yang mengalirkan rasa ini hingga tiada.