Mohon tunggu...
Hasya PraspaNurlita
Hasya PraspaNurlita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Mesin 2019 Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemanfaatan Aset Dasar Modern untuk Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga Desa Kertamukti Kecamatan Cipatat

12 Agustus 2022   23:04 Diperbarui: 13 Agustus 2022   22:28 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto wawancara dengan staff Desa Kertamukti (Dokumen Pribadi )

Bandung Barat (12/08/2022) – Dalam melaksanakan Tridharma perguruan tinggi, Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata Tematik semester genap tahun akademik 2021/2022 dengan menyungsung tema “"Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa dan Rekognisi MBKM-Puspresnas Kemdikbudristek"

Adapun Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan komitmen global dan nasional dalam upaya untuk menyejahterakan masyarakat mencakup 17 tujuan, yaitu: (1) Tanpa Kemiskinan; (2) Tanpa Kelaparan; (3) Kehidupan Sehat dan Sejahtera; (4) Pendidikan Berkualitas; (5) Kesetaraan Gender; (6) Air Bersih dan Sanitasi Layak; (7) Energi Bersih dan Terjangkau; (8) Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi; (9) Industri, Inovasi dan Infrastruktur; (10) Berkurangnya Kesenjangan; (11) Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan; (12) Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab; (13) Penanganan Perubahan Iklim; (14) Ekosistem Lautan; (15) Ekosistem Daratan; (16) Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh; (17) Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Salah satu tujuan dari SDG’s tersebut dijadikan tema untuk setiap kelompok KKN. Kelompok 82 mendapatkan tema “Desa Tanpa Kemiskinan” dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Dr. Sahroni, M.Pd. Dalam tema desa tanpa kemiskinan ada beberapa indikator diantaranya :

  • Tingkat kemiskinan warga;
  • Persentase warga penerima Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) bidang kesehatan dan ketenagakerjaan;
  • Keluarga miskin penerima bantuan sosial;
  • Keluarga miskin mendapat layanan kesehatan, pendidikan, air bersih, dan hunian layak;
  • Keluarga miskin korban bencana;
  • Kepemilikan aset dasar modern.

Untuk mencapai indikator Desa Tanpa Kemiskinan, Kelompok KKN 82 dibagi beberapa kelompok kecil berdasarkan indikator tersebut. Salah satunya, kelompok Kepemilikan Aset Dasar Modern yang beranggotakan Claudia Febrianan Putri (Pendidikan Parawisata), Hasya Praspa Nurlita (Pendidikan Teknik Mesin), Redja Hikmat Gumelar (Pendidikan Seni Rupa), dan Muhamad Daffa Putra Pratama (Pendidikan Seni Musik).

Desa Kertamukti adalah desa di kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat yang dijadikan sebagai tempat KKN kelompok 82. Karena berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan, Desa Kertamukti  memenuhi indikator Desa Tanpa kemiskinan sehingga dapat dilaksanakannya program mengenai kepemilikan aset modern.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Bu Alfy sebagai staff Desa Kertamukti, hampir seluruh warga memiliki aset modern meliputi kepemilikan smartphone, televisi, radio, kendaraan bermotor, dan perangkat komputer atau laptop. Namun, setelah melakukan pendataan dengan menyebarkan kuisioner kepada warga sekitar 50% hanya memanfaatan aset modern sebagai sarana komunikasi, 30%  hiburan semata dan 20% digunakan untuk bekerja atau bersekolah. Berdasarkan hasil tersebut menunjukan bahwa warga belum dapat memanfaatkan kepemilikan aset dasar modern dengan maksimal. Padahal banyak sekali yang dapat dimanfaatkan dari kepemilikan aset modern yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga seperti contoh  menggunakan smartphone dan menggunakan E-commerce sebagai tempat berjualan secara digital, peningkatan sistem informasi desa bahkan dapat dijadikan sarana untuk mengembangan bakat dan minat.

Oleh karena itu, kelompok kepemilikan aset dasar modern KKN UPI 82 mengadakan “Sosialisasi Pemanfaatan Aset Dasar Modern Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga” dilaksanakan di Desa Kertamukti RW 12. Adapun sasaran dari kegiatan tersebut adalah warga yang kurang dalam memanfaatkan aset dasar modern yang dimilikinya.

Dalam sosialisasi disampaikan beberapa pokok pembahasan diantaranya pengertian dari aset dasar modern, pemanfaatan aset dasar modern yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga dan mengenai pemanfaatan Google Family Link sebagai pengawasan orang tua terhadap salah satu penggunaan aset dasar modern yakni “smartphone” pada anak.

Foto sosialisasi Pemanfaatan Aset Dasar Modern Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga (Dokumen Pribadi) 
Foto sosialisasi Pemanfaatan Aset Dasar Modern Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga (Dokumen Pribadi) 

Saat sosialisasi berlangsung warga cukup antusias bahkan sempat meluncurkan beberapa pertanyaan  sehingga terjadi diskusi mengenai pokok pembahasan yang disampaikan. Selain itu, dipenghujung acara kelompok kepemilikan aset dasar modern KKN UPI 82 mengadakan doorprize sebagai bentuk apresiasi kepada warga yang antusias dalam mengikuti kegiatan sosialisasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun