Mohon tunggu...
H.Asrul Hoesein
H.Asrul Hoesein Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang Sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Jakarta http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Corona, Momentum Perubahan Hidup Kehidupan

8 April 2020   01:03 Diperbarui: 8 April 2020   10:10 776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.posbagus.com

Wabah virus Novel Corona dari Cina atau dinamai 2019-nCoV (Covid-19) sedang mengkhawatirkan banyak pihak akhir-akhir ini. Virus yang tercatat penyebaran pertama kalinya di Wuhan, Cina.

Memang banyak yang perlu dipelajari dari Cina, bukan cuma Indonesia, tapi semua negara. Tuntutlah Ilmu sampai ke negeri Cina, begitu titah sebuah hadits yang sekalipun lemah derajatnya, tetapi menjadi bukti tentang posisi strategis Cina yang tentu tidak boleh diabaikan.

Mengapa negeri berjuluk tirai bambu dalam hadits tersebut dijadikan target menuntut ilmu? Ternyata, ada sejumlah alasan kuat kenapa Cina diposisikan sebagai negara tujuan menuntut ilmu.

Di antaranya, jauh sebelum ajaran Islam diturunkan Allah SWT, bangsa Cina memang telah mencapai peradaban yang amat tinggi. Kala itu, masyarakat Negeri Tirai Bambu sudah menguasai beragam khazanah kekayaan ilmu pengetahuan dan peradaban.

Baca Juga: Setop Mudik, Mencegah Penyebaran Covid-19

Dalam dunia perdagangan, penduduk Cina dikenal sebagai masyarakat yang sangat pandai. Karena itu, di beberapa negara di dunia, penduduk Cina turut meramaikan perekonomian sebuah negara. Dan, Kota Guangzhou merupakan pusat perdagangan dan pelabuhan tertua di Cina.

Beberapa contohnya, antara lain ilmu ketabiban, kertas, serta bubuk mesiu. Kehebatan dan tingginya peradaban masyarakat Cina ternyata sudah terdengar di negeri Arab sebelum 500 M.

Sebagaimana diketahui, Corona adalah virus baru penyebab penyakit saluran pernapasan. Gejala yang ditimbulkan dari infeksi virus antara lain demam, batuk-pilek, gangguan pernapasan, sakit tenggorokan, letih dan lesu.

Manusia sepertinya memang angkuh. Tidak banyak belajar dan mengambil hikmah positif di dalam sebuah musibah. Maka pada tahun 2019 diturunkanlah si Corona untuk semua manusia dari seluruh belahan bumi tanpa kecuali.

Benar-benar total atau komprehensif ujian dan cobaan dari Tuhan itu melalui Corona, semua sendi-sendi kehidupan perlu direhabilitasi dengan segera. Siapapun orangnya: tua muda, kaya miskin, laki perempuan, pejabat atau rakyat jelata. Semua diperintahkan untuk segera merubah pola hidupnya.

Baca Juga: Belajar Gratis Kelola Sampah dalam Masa Work From Home

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun