Saat ini dunia dikejutkan oleh suatu virus yang berasal dari salah satu kota di China yaitu Wuhan. Virus ini disinyalir mulai mewabah pada tanggal 31 Desember 2019. Virus ini bernama corona atau biasa dikenal sebagai covid-19 (corona virus diseases-19). Ratusan ribu manusia terpapar oleh virus ini, bahkan banyak yang meninggal. Pada tanggal 11 Maret 2020, WHO akhirnya menetapkan bahwa wabah covid-19 merupakan pandemi global.
Penularan covid-19 sangat cepat dan sulit diprediksi membuat pemerintah mengambil kebijakan dengan menerapkan adanya social distancing. Kebijakan ini menyebabkan banyaknya sektor dalam kehidupan sehari-hari terganggu, salah satunya adalah pendidikan.Â
Pada bulan Juli -- Agustus seharusnya mahasiswa melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN), namun dikarenakan adanya pandemi kegiatan KKN menjadi terhambat. Walau ada hambatan, mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) tetap mengadakan KKN di lingkungan rumah masing-masing.
Salah satu mahasiswi yang sedang melaksanakan KKN di lingkungan rumahnya sendiri adalah Hasna Haifa Irfani yaitu di perumahan Paradise Serpong City, Kelurahan Babakan, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan, Banten.Â
Mahasiswi jurusan Kimia dari fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam (FMIPA) dengan dosen pembimbing Dra. Tiwi Bina Affanti, M.Sn ini menjalankan KKN selama 45 hari yaitu dari tanggal 15 Mei -- 30 Juni 2020 dengan 5 program kerja.
Program kerja pertamanya adalah membagikan informasi mengenai covid-19 di media sosial. Hasna melakukan proker ini dengan bergabung dalam grup whatsapp #relawanonlinecorona17. Di dalam grup tersebut akan dibagikan berbagai informasi mengenai covid-19 kemudian Hasna akan membagikan informasi yang diperoleh ke media sosialnya.Â
Selain itu, Hasna juga merupakan salah satu admin instagram @lawancovid.tangsel bersama 3 orang temannya. Instagram tersebut berisi informasi-informasi penting mengenai covid-19 yang dikemas menarik sehingga akan meningkatkan minat baca para followers.
Program kerja keduanya adalah memasang banner mengenai larangan mudik selama pandemi dan layanan darurat covid-19 Tangerang Selatan. Banner ini dipasang di tempat yang dilalui orang banyak, misalnya adalah depan cluster perumahan, sehingga orang-orang yang lewat dapat membaca dan memahami isi banner tersebut.
Membuat video tata cara cuci tangan yang baik dan benar serta cara mencegah terpapar covid-19 merupakan program kerja ketiga Hasna. Video yang sudah dibuat kemudian dibagikan di grup whatsapp RT. Setelah itu dilakukan diskusi sehingga informasi yang dibagikan dapat lebih mudah dipahami dan dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari.
Program kerja keempat adalah menjaga posko bersih anti corona di depan cluster perumahan. Setiap warga yang akan masuk ke dalam cluster perumahan harus melewati posko ini. Warga akan dicek suhu tubuhnya, disemprot desinfektan dan dipersilahkan untuk mencuci tangannya masing-masing. Posko ini sangat penting untuk mencegah penyebaran covid-19 di dalam perumahan.
Program kerja kelima adalah melakukan diskusi online bersama tetangga sebaya. Diskusi dilakukan melalui google meet. Selain bertukar informasi mengenai covid-19, juga bertukar pengalaman selama belajar di rumah selama satu semester.
