Ketahanan nasional merupakan suatu isu yang cukup popular beberapa waktu belakangan mengingat banyaknya kejadian yang menunjukan adanya kelemahan ketahanan nasional Republik Indonesia terutama dari dalam masyarakatnya. Menilik permasalahan itu, maka sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Malang yang tergabung dalam mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan berinisiatif untuk mengadakan suatu bentuk sosialiasi terkait bahaya dari cyberbullying terutama pada lingkup pendidikan. Kegiatan sosialisasi diadakan dengan mengajak peserta dari siswa-siswi MTs Surya Buana yang terletak di Jalan Gajayana No. 631, Kota Malang, Jawa Timur, Jum'at, (25/11/2022).
Kegiatan sosisalasi tersebut disambut dengan baik oleh pihak sekolah, karena isi dan tujuan dari kegiatan tersebut sangat bermanfaat mengingat belakangan ini banyak sekali terjadi kasus perundungan di lingkungan sekolah. Mereka berharap dengan diadakannya sosialisasi tersebut dapat menanamkan paham terkait bahaya dari cyberbullying serta upaya untuk mencegahnya.
Sosialisasi dimulai pada pukul 13.00 sepulang sekolah dengan jumlah peserta 32 siswa. Kegiatan sosialisai dimulai dengan doa bersama dan dilanjutkan dengan perkenalan mahasiswa UM selaku pembicara dari sosialiasi tersebut. Proses sosialisasi diterima dan diikuti oleh siswa-siswi dengan penuh antusias, hal ini ditunjukan dengan tingkat keaktifan mereka untuk selalu menanyakan setiap bagian dari sosisalasi yang disampaikan.
Selama sosialisasi berjalan, banyak diantara siswa yang merasa relate dengan topik ini dikarenakan mereka pernah menyaksikan kejadian cyberbullying atau pernah menjadi pelaku maupun korban, kebanyakan dari mereka beranggapan bahwa kegiatan tercela tersebut hanya sebatas bentuk interaksi antar sesama dengan tujuan bercanda belaka, akan tetapi selama penyampaian sosialasi banyak dari mereka yang mulai menyadari dan berkomitmen untuk menjauhi kegiatan tersebut.
Sosialisasi ditutup dengan kegiatan mahasiswa UM menawarkan kepada para siswa untuk maju dan menyampaikan pengalaman mereka tentang cyberbullying. Adapun terdapat lima siswa yang berani maju kedepan untuk menyampaikan pengalaman mereka. Pengalaman yang disampaikan tersebut ada yang dari sudut pandang korban maupun pelaku. Dengan munculnya keberanian siswa MTs Surya Buana untuk maju dan menyampaikan pendapatnya menjadi salah satu tolak ukur bahwa paham terkait penguatan ketahanan nasional dengan bentuk mencegah cyberbullying mulai tertanam pada pola pikir mereka.
"Saya mewakili teman -- teman mengaku kalau tertarik dan senang memperoleh materi ini, penyampaiannya bagus jadi mudah dipahami," ucap salah satu siswa yang memberikan kesan positif terhadap sosialisasi yang diadakan.
Mahasiswa UM berharap dengan diadakannya kegiatan ini tidak hanya berakhir dari sosialisasi semata, akan tetapi dapat memunculkan paham terkait pentingnya menjaga ketahanan nasional yang dapat dimulai dari menjadi pola atau etiket bermasyarakat agar kedepannya dapat menghindari segala bentuk peluang yang dapat merusak ketahanan nasional.
