Mohon tunggu...
Hasanuddin M Talib
Hasanuddin M Talib Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Belajar menulis...menambah wawasan...

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Catatan Nonton Garuda Indonesia Tennis Master 2012

16 Desember 2012   15:14 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:33 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13556817261060979331

[caption id="attachment_229923" align="aligncenter" width="500" caption="Ilustrasi/Admin (Shutterstock)"][/caption] Turnamen Yang Berkelas!!! Memang Garuda Indonesia patut diacungi jempol dengan menyelenggarakan turnamen tennis yang diikuti petenis-petenis Indonesia papan atas. Diselenggarakan di lapangan tennis Hotel Borobudur, turnamen tennis ini tidak hanya menyuguhkan pertandingan tennis melainkan juga berbagai acara tambahan semisal coaching clinic, hiburan musik, lomba fotografi, dan pertandingan eksibisi. Dibandingkan dengan turnamen yang sama pada tahun lalu di Hotel Sultan, kali ini Garuda Tennis Master 2012 di Hotel Borobudur lebih banyak dipadati penonton karena rupanya lumayan banyak door prize yang disediakan oleh panitia dan pihak sponsor. Pada hari terakhir, hadiah-hadiah berupa tiket garuda (Jakarta-Singapura, Jakarta-Lombok, Jakarta-Bali), TV LCD 42inch, sepeda gunung, laptop, i-pad, Samsung Galaxy Note, dll, menjadi penarik utama sehingga penonton lumayan ramai. Padahal, dua turnamen bertaraf Internasional (Indonesian Future) yang diselenggarakan dua minggu berturut-turut di Stadion Tennis Senayan sebelumnya sangat sepi penonton. Rupanya penonton tennis Indonesia harus dimanjakan dengan Door Prize supaya ikut memeriahkan sebuah event tennis! Emirsyah Sattar, Dirut Garuda Indonesia ikut memeriahkan pertandingan eksibisi. Berpasangan dengan Angelique Widjaya, mereka menghibur penonton dengan memenangkan pertandingan melawan Dubes Jepang yang berpasangan dengan Yustedjo Tarik. Pemain-pemain lawas seperti Tintus dan Bonit juga memeriahkan partai eksibisi. Di Partai final tunggal putra, Christopher Rungkat boleh dibilang masih menunjukkan dominasinya dengan mengalahkan Sunu Wahyu Trijati dengan skor 6-3 dan 6-1. Partai Final kelihatannya kurang berimbang, Christo boleh dibilang masih satu tingkat di atas Sunu. Serve dan ground stroke Christo yang lebih bertenaga sangat menyulitkan Sunu untuk mengembangkan permainan. Titik lemah Sunu di sisi backhand sering kali dimanfaatkan Christo untuk menekan lawan. Sementara di tunggal putri, Lavinia mengalahkan Jessy juga dengan dua set langsung. Berbahagialah para pecinta tennis yang membawa pulang door prize, yang belum jangan kecewa, tunggu tahun depan. Apakah Garuda Indonesia masih akan terus berkomitmen menyelenggarakan turnamen seperti ini ? Kita tunggu 2013.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun