Mohon tunggu...
Haryono
Haryono Mohon Tunggu... Digital Strategy - PT Babada Wasaka Indonesia dan Bertravel Media

Suka jalan-jalan, menikmati kuliner, suka dengan suasana alam dan tata kota. Bekerja sebagai digital strategy di Pekanbaru, Riau. Kerja part time sebagai owner agency digital marketing yang membantu UMKM dan korporasi.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Bukan Pakai Mistis, 7 Tips Ini Penglaris Jualan di Pasar Tradisional

6 Februari 2025   14:22 Diperbarui: 6 Februari 2025   19:00 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pasar Tradisional (Sumber: Pixabay/DesignDraw)

Di pasar tradisional, banyak pedagang yang beranggapan bahwa untuk membuat dagangan laris, mereka perlu melakukan hal-hal yang mistis, seperti pesugihan atau praktik-praktik yang dilarang agama. Padahal, penglaris yang sebenarnya tidak perlu melibatkan unsur sihir atau hal-hal yang merugikan diri sendiri. 

Mengapa ini terjadi di Indonesia? Salah satu sebabnya adalah rendahnya tingkat pendidikan dan pengetahuan yang ada di masyarakat. Sehingga semua hal selalu dihubungkan dengan hal-hal mistis dan tahayul yang tidak berdasar.

Padahal, ada cara-cara sederhana yang bisa dilakukan untuk menarik pembeli dan meningkatkan penjualan di pasar tradisional.

7 Tips Cara Jualan Laris di Pasar Tradisional

Mari kita bahas beberapa tips sederhana yang bisa diterapkan oleh para pedagang di pasar tradisional agar dagangannya bisa laris manis.

1. Jaga Kebersihan

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah kebersihan. Kebersihan adalah elemen penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Bagaimana mungkin pembeli mau datang membeli makanan atau barang jika tempat penjualan kita kotor, tidak terawat, dan bau?

Tempat yang bersih dan rapi tentunya akan lebih menarik bagi pembeli. Meskipun tidak langsung membeli, tapi akan menarik perhatian calom pembeli.

Pastikan untuk selalu membersihkan tempat dagang, menghindari tumpukan sampah, dan menjaga agar tidak ada bau tak sedap. Dengan kebersihan yang terjaga, pembeli akan merasa nyaman dan lebih cenderung untuk bertransaksi.

2. Pencahayaan yang Baik

Selanjutnya, penting untuk memperhatikan lampu penerangan. Gunakan lampu berwarna putih yang terang agar lapak dagangan kita terlihat lebih mencolok. Pencahayaan yang baik tidak hanya membuat tempat terlihat lebih bersih, tetapi juga menarik perhatian orang-orang yang lewat. 

Ingat, dalam dunia pemasaran, ada yang disebut brand awareness. Agar orang mengenal kita, kita perlu terlihat jelas dan mencolok dari kejauhan. Lampu yang terang dapat membantu kita mencapai tujuan ini.

3. Dekorasi yang Menarik

Ketiga, gunakan dekorasi yang menarik. Misalnya, memilih warna-warna cerah untuk lapak dagangan dapat membuat tempat kita terlihat lebih bersih dan menarik. Dekorasi yang menarik bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun