Mohon tunggu...
hary akbar herlambang
hary akbar herlambang Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN TEMATIK UPI 2021

"Ini hidup bukan surga, anda tidak perlu jadi sempurna"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meningkatkan Efektivitas Belajar Literasi Baca Tulis di SDN 035 Soka

24 September 2021   09:40 Diperbarui: 24 September 2021   09:46 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kondisi saat ini ditengah wabah pandemi yang sedang melanda bangsa Indonesia bahkan bisa dibilang semua negara, para siswa mau tidak mau diharuskan untuk belajar melalui daring atau biasa dengan menggunakan aplikasi Zoom atau Google Meet. Para siswa pun dalam kondisi seperti ini rasanya sangat mudah untuk menerapkan literasi, apalagi sekarang sudah teknologi gawai yang pastinya bisa menunjang kegiatan literasi. Tapi jarang juga para siswa menggunakan gawainya untuk sesuatu yang tidak bermanfaat, hanya untuk bermain games saja tanpa mengambil manfaat di dalamnya, itu juga yang sering menjadi permasalahan orang tua jika memberikan gawai kepada anaknya dan tidak bisa mengatur jadwal bermain gawai.

Salah satu contoh penggunaan gawai oleh para anak biasanya bisa dipakai membaca dan memahami kata dalam berita, media sosial, dan games, karena dalam semua kegiatan itu semua anak dituntut untuk memahami dan mambaca konteks kata yang ada di dalamnya. Dari sini juga orang tua seharusnya bisa memanfaatkan hal seperti itu untuk menumbuh kembangkan berbagai macam kosa kata yang ada agar anaknya bisa banyak mengerti kosa kata tersebut. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa literasi baca tulis adalah pengetahuan dan kecakapan untuk membaca, menulis, mencari, menelusuri, mengolah dan memahami informasi untuk menganalisis, menanggapi, dan menggunakan teks tertulis demi mencapai tujuan, mengembangkan pemahaman dan potensi, serta untuk berpartisipasi di lingkungan sosial.

Membaca dan menulis merupakan literasi yang dikenal paling awal dalam sejarah beradaban manusia. Keduanya tergolong literasi fungsional dan berguna besar dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memiliki kemampuan baca tulis, seseorang dapat menjalani hidupnya dengan kualitas yang lebih baik.

Terlebih lagi di era yang semakin modern yang ditandai dengan persaingan yang ketat dan pergerakan yang cepat. Kompetensi individu sangat diperlukan agar dapat bertahan hidup dengan baik. Membaca merupakan kunci untuk mempelajari segala ilmu pengetahuan, termasuk infomasi dan petunjuk sehari hari yang berampak besar bagi kehidupan.

Membaca penuh pemahaman juga akan menumbukan empati. Untuk memahami isi bacaan, kita berusaha untuk membayangkan dan memosisikan diri pada situasi seeperti yang ada di dalam teks bacaan. Dengan begitu, kita mengasah diri untuk berempati dengan kondisi-kondisi di luar diri yang tidak kita alami.

Membaca juga akan mengembangkankita pada hal-hal baru. Semakin beragam jenis bacaan yang dibaca, memungkinkan kita untuk mengenal sesuatu yang belum pernah kita ketahui. Hal ini tentu akan memperluas pandangan dan membuka lebih banyak pilihan baik dalam hidup.

Berkaitan erat dengan membaca, kemampuan menulis pun penting untuk dimiliki dan dikembangkan. Membaca dan menulis berkorelasi positif dengan kemampuan berbahasa dan penguasaan kosa kata. Masukan kata-kata dan gagasan didapat melalui membaca, sedangkan keluarannya disalurkan melalui tulisan.

Seseorang yang terbiasa membaca dan menulis bisa menemukan kata atau istilah yang tepat untuk mengungkapkan suatu hal. Kemampuan seperti inilah yang membuat komunikasi berjalan dengan baik. Untuk dapat menyerap informasi dari bacaan atau meramu ide menjadi tulisan diperlukan fokus yang baik. Dengan begitu, membiasakan diri untuk melakukan aktivitas membaca dan menulis akan meningkatkan daya konsentrasi kinerja otak menjadi lebih maksimal.

Di samping itu, imajinasi dan kreativitas pun akan tumbuh karena semakin banyak wawasan yang didapat dan semakin tajam cara berpikir yang terbentuk. Membaca dan menulis juga bisa dijadikan sarana hiburan yang dapat menurunkan tingkat stres. Kualitas hidup dapat menjadi lebih baik, kehidupan kita akan terbatas, bahkan berhadapan dengan banyak kendala. Oleh karena itu, literasi baca tulis perlu dikenalkan, ditanamkan, dan dibiasakan kepada masyarakat Indonesia, khusunya oleh para murid Sekolah Dasar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun