Di masa sekarang ini, kesehatan mental memang menjadi isu yang hangat dibahas sana-sini. Kondisi kesehatan mental yang kurang baik bisa saja berpengaruh pada aktivitas lainnya. Karena itu, ketika kondisi psikologis sedang terganggu, kebanyakan orang biasanya akan melakukan aktivitas yang menyenangkan baginya. Tujuannya untuk membuat kondisi psikis menjadi kembali membaik. Istilah yang sedang nge-trend untuk kegiatan tersebut adalah healing.
Namun, terkadang kegiatan healing yang dilakukan bisa saja menambah masalah baru. Masalah tersebut adalah kondisi keuangan yang jadi menipis setelah melakukan healing. Istilah "habis healing terbitlah sakit kantong" dapat menggambarkan kondisi beberapa orang, bukan? Hal tersebut pun bisa berpengaruh pada kondisi mental yang kembali terganggu. Karena itu, berikut ini merupakan beberapa tips healing yang bisa menyehatkan mental sekaligus kantong.
Tidur yang Cukup
Selama tidur, aktivitas otak akan mengalami perlambatan dan menjadi lebih rileks. Dengan kata lain, aktivitas otak saat tidur memiliki efek mendalam bagi kesehatan mental. Selama tidur, otak bekerja untuk mengevaluasi dan mengingat pikiran dan ingatan. Kurang tidur akan mendatangkan bahaya bagi konsolidasi konten emosional yang positif.
Hal tersebut kemudian berpengaruh pada munculnya berbagai kondisi hati yang terganggu. Bahkan parahnya, kondisi emosional yang terganggu pada beberapa orang dapat memunculkan kecenderungan untuk bunuh diri. Tidur yang cukup selama 7-9 jam per hari dapat menjaga kondisi fisik dan mental agar tetap sehat.
Batasi Penggunaan Gadget
Penggunaan gadget seperti smart phone, laptop, tablet, dan lain-lain secara berlebihan memiliki efek negatif bagi kesehatan mental. Biasanya, menggunakan gadget secara berlebihan akan membuat penggunanya menunda-nunda pekerjaan dan kurang berkonsentrasi dalam melakukan aktivitasnya. Pada akhirnya aktivitas atau pekerjaan yang dilakukan tidak mendatangkan hasil yang baik.
Selain itu, keseringan menggunakan gadget membuat penggunanya akan mengalami ketergantungan dan tidak bisa lepas dari melihat layar. Hati bisa merasa tidak tenang jika beberapa saat tidak memegang gadget. Selanjutnya, salah satu masalah kesehatan mental yang dapat terjadi adalah membandingkan diri dengan orang lain di dunia maya. Hal tersebut akan membuat pengguna merasa tidak berharga, kurang bahagia, serta tidak merasa syukur dengan kehidupan sendiri.
Karena itu, membatasi gadget dapat membuat pengguna lebih fokus pada dunia nyata. Selain itu, hati penggunanya dapat menjadi lebih damai karena tidak terdistraksi banyak hal di dunia maya yang mengganggu pikiran.
Aktivitas Fisik Teratur
