Mohon tunggu...
Harmoko
Harmoko Mohon Tunggu... Penulis Penuh Tanya

"Menulis untuk menggugah, bukan menggurui. Bertanya agar kita tak berhenti berpikir."

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Holding UMKM: Jalan Tengah Bagi UMKM yang Sulit Menggaji Karyawan?

14 Juni 2025   08:00 Diperbarui: 14 Juni 2025   07:19 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi/Diolah dengan Sistem Generative AI 

Menggaji karyawan secara layak adalah salah satu tantangan terbesar pelaku UMKM di Indonesia. 

Modal terbatas, skala usaha kecil, dan tekanan biaya operasional sering bikin pemilik usaha putar otak, bahkan sampai jadi "karyawan segalanya" di bisnisnya sendiri.

Namun Kementerian UMKM datang membawa solusi yang bisa jadi jalan tengah: kemitraan strategis dengan industri besar melalui skema Holding UMKM.

"Kami membangun ekosistem kemitraan bisnis UMKM berbasis klaster dengan industri besar," kata Deputi Bidang Usaha Menengah, Bagus Rachman, dalam acara Diplomat Success Challenge (DSC), Jumat di Jakarta.

UMKM Tak Perlu Berdiri Sendiri

Melalui holding UMKM dan kemitraan rantai pasok, pelaku usaha kecil didorong untuk tidak lagi berjibaku sendirian. 

Dengan menjalin kolaborasi dengan industri besar, UMKM bisa:

Meningkatkan kapasitas produksi dan pengelolaan

Mendapat akses pasar dan pembiayaan

Menstabilkan arus kas, termasuk untuk kebutuhan gaji pegawai

Memanfaatkan transfer pengetahuan dan teknologi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun