Mohon tunggu...
Haris Fauzi
Haris Fauzi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pembelajar

Penyuka Kajian Keislaman dan Humaniora || Penikmat anime One Piece.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

"Hijrah" Salah Arah dan Novel Alchemist

16 Mei 2019   08:41 Diperbarui: 16 Mei 2019   22:41 627
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ukhti ~ Sumber gambar: ShutterStock

Tak ada salahnya dalam beragama sesekali kita berperan sebagai Danau dalam kisah Narcissus tadi. Dalam diri agama yang begitu indah dan rupawan, sudah seharusnya terdapat refleksi; pantulan dari keindahan moral kita secara personal.

Jika memang ego keagamaan adalah satu-satunya jalan merefleksikan kecintaan kita terhadap agama, silakan tetap merasa agama kita yang paling benar, silahkan merasa benar. Tapi tak perlu menuding yang lain salah.

Silakan merasa menang tanpa perlu membuat orang lain kalah. Karena sederhana saja, seluruh agama mengajarkan tentang kebaikan dan cinta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun