Mohon tunggu...
Hari Purwanto
Hari Purwanto Mohon Tunggu... Konsultan - Do The Best
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Direktur Studi Demokrasi Rakyat (SDR) Mahasiswa Pasca Sarjana Univ. Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Jadi Tuan Rumah Asian Para Games 2018, Presiden Peduli terhadap Difabel

23 September 2018   19:55 Diperbarui: 23 September 2018   19:59 622
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Pesta Olahraga Difabel Asia 2018 (2018 Asian Para Games), juga dikenal sebagai Pesta Olahraga Difabel Asia ke-3, sejajar dengan Pesta Olahraga Asia 2018, sebagai ajang olahraga untuk atlet Asia dengan disabilitas. Ajang olahraga ini akan diadakan di Jakarta, Indonesia pada 6 Oktober 2018 sampai 13 Oktober 2018. Melanjutkan semangat Asian Games yang diakui berhasil menjadi pesta olahraga yang menyuntikkan semangat positif dan menuai banyak pujian dari dalam dan luar negeri, Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Para Games 2018. Ini untuk pertama kalinya Indonesia menjadi tuan rumah pesta olahraga difabel tingkat Asia.

Ada 18 cabang olahraga yang dipertandingkan dengan 568 nomor. Sebagai perbandingan, Asian Games 2018 mempertandingkan 40 cabang olahraga dengan 463 nomor. Banyaknya nomor per tiap cabang olahraga disebabkan karena para games punya nomor berbeda untuk mengklasifikasikan atlet sesuai latar belakang fisiknya.

Cabang olahraga yang dipertandingkan adalah: panahan, atletik, badminton, boccia, bowling, catur, balap sepeda, goal ball, judo, bowling lapangan, angkat besi, shooting, renang, tenis meja, voli duduk, basket kursi roda, panahan kursi roda, dan tenis kursi roda. Indonesia akan mengirimkan wakil untuk semua cabang olahraga.

Kepedulian dan perhatian Presiden Joko Widodo, beliau berjanji memberikan bonus yang sama besarnya kepada atlet Asian Para Games 2018 seperti saat Asian Games. Hal tersebut ia tegaskan di depan para atlet saat memantau pemusatan latihan bulu tangkis dan tenis meja di Hartono Trade Center (HTC) Sukoharjo, Sabtu (15/9/2018). Sukses dengan Asian Games maka perlu dilanjutkan dengan suksesnya Asian Para Games untuk kebanggaan Indonesia dibawah kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia makin mendunia. Perhatian dan kepedulian pemimpin sangat dibutuhkan bagi penyandang difabel diseluruh Indonesia. Tentunya langkah awal konsolidasi seluruh atlet Indonesia setelah menyukseskan Asian Games dan berlanjut ke Asian Para Games untuk mengharumkan bangsa Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun