Mohon tunggu...
Hariana Septi
Hariana Septi Mohon Tunggu... Mahasiswa

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Teori Perkembangan Moral Lawrence Kohlberg

18 Januari 2025   18:34 Diperbarui: 18 Januari 2025   18:34 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Lawrence Kohlberg adalah seorang psikolog Amerika yang dikenal karena teorinya tentang perkembangan moral. Teori ini menjelaskan bagaimana manusia memahami konsep moralitas dan membuat keputusan moral berdasarkan tahapan perkembangan tertentu.

Apa Itu Teori Perkembangan Moral?

Teori perkembangan moral Kohlberg adalah pengembangan dari teori kognitif Jean Piaget. Kohlberg percaya bahwa moralitas seseorang berkembang melalui proses bertahap seiring dengan bertambahnya usia dan kemampuan berpikirnya.Kohlberg berpendapat bahwa manusia tidak lahir dengan pemahaman moral yang matang. Sebaliknya, pemahaman ini berkembang melalui interaksi dengan lingkungan dan pengalaman hidup.

Tahapan Perkembangan Moral Menurut Kohlberg

Kohlberg membagi perkembangan moral menjadi tiga tingkatan utama yang masing-masing terdiri dari dua tahap.

1. Tingkat I: Moralitas Pra-Konvensional

Pada tingkat ini, moralitas didasarkan pada konsekuensi langsung dari tindakan, seperti penghargaan atau hukuman. Tingkat ini biasanya terlihat pada anak-anak kecil.

Tahap 1: Orientasi Hukuman dan Kepatuhan

Fokus: Anak mematuhi aturan untuk menghindari hukuman.

Contoh: Anak tidak mencuri mainan karena takut dimarahi oleh orang tua.

Tahap 2: Orientasi Kepentingan Diri (Relativisme Instrumental)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun