Mohon tunggu...
Hariadi
Hariadi Mohon Tunggu... Relawan - WNI

Pengamat Kebijakan Publik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Rektor, Komisaris dan Menteri di Republik Punakawan

24 Juli 2021   23:50 Diperbarui: 25 Juli 2021   00:16 662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: https://jurnalfaktual.id/

Gareng diam-diam juga punya proyek di dalam perusahaan negara itu. Dia juga rangkap jabatan di 3 perusahaan lain sebagai komisaris yang juga punya bisnis di perusahaan milik Negara Punakawan.

Dosa dia yang paling besar adalah membiarkan perusahaan negara diobok – obok Maklumtek. Lalu perusahaan lain yang menggaji dia juga mengatur bisnis disana. Dan supaya engga terganggu, maka, go public perusahaan negara yang dipercayakan padanya harus mundur ke akhir tahun atau ke tahun depan.

Oh korupsi, semua yang saya ceritakan ini untung hanya fiktif saja. Tapi kalau ada kesamaan mungkin cuma kebetulan saja. Kalaupun benar terjadi, wallahu a'lam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun