Mohon tunggu...
Suharto
Suharto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Penulis blog http://ayo-menulislah.blogspot.co.id/, http://ayobikinpuisi.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Istana Sang Penulis

14 April 2016   09:57 Diperbarui: 14 April 2016   10:12 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Mahkota (freepik.com)"][/caption]Tanah idealisme begitu megah
beribu kubah warna-warni menaungi kastilnya
pintunya terbuat dari kejujuran
tanahnya lapang menghampar pikiran
ada perdu bermahkota biru
indah menawan mengalun lagu
dari jendela hati yang anggun
doa dan puji melingkupi angkasa
menuangi cawan kegembiraan
merajut kemesraan alami

Sekumpulan kata-kata terbang melintas
menandai mega dengan lengkungan pesona
menghangatkan menara cita-cita
merangkul mimpi dan cinta
menyinggahi relung hati yang hakiki
bersama jiwa di sudut kembara

Ketika memainkan melodi gelisah
terukir nama dari setiap cahaya
memintal peluh yang berkeluh kesah
jatuh dipelukan daun-daun jiwa
setia menunggu merekahnya surya
menggugah pori-pori keyakinan
seperti isyarat awan menaburkan hujan

Surabaya, 14/04/2016

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun