Mohon tunggu...
Suharto
Suharto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Penulis blog http://ayo-menulislah.blogspot.co.id/, http://ayobikinpuisi.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mewaspadai Bau Badan Sebagai Pengganggu Keharmonisan Pergaulan

21 November 2022   07:55 Diperbarui: 21 November 2022   07:56 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang wanita sedang menyemprotkan pengharum badan (pexels.com)

Si Pengganggu

Mungkin kita pernah asyik berbincang dengan teman-teman. Sedang seru-serunya ngobrol, tiba-tiba indera penciuman kita mencium bau badan yang kurang sedap. Bisa dipastikan gangguan kecil tersebut membuat komunikasi tak lagi seru.

Unik

Setiap orang itu unik. Bau badan adalah salah satu keunikan yang dimiliki setiap orang. Konon, bau badan dipengaruhi oleh makanan yang disantap oleh seseorang. Ada makanan tertentu yang mengakibatkan bau badan menjadi tidak sedap.

Bau badan, ada yang bilang, juga dipengaruhi oleh bahan pakaian yang tidak bisa menyerap keringat sehingga timbul bau menyengat yang khas.

Bahan Pakaian

Saya punya pengalaman dengan bau badan sendiri. Setiap kali memakai kaus tersebut, saya mencium bau badan kurang sedap. Apalagi kalau pas keluar banyak keringat. Dan anehnya, bau badan tidak bermasalah bila mengenakan kaus-kaus lainnya. Akhirnya saya punya kesimpulan sementara bahwa bahan pakaian punya andil terhadap timbulnya bau badan yang kurang sedap.

Solusi 

Pengalaman saya untuk menghilangkan bau badan yang kurang sedap adalah dengan mandi teratur 2-3 kali sehari. Basuh sekujur badan dengan sabun yang mengandung bahan antiseptik, khususnya ketiak sebagai sumber bau badan. Pastikan sebelum memakai baju, badan dalam keadaan kering, tak ada sisa-sisa air. Jangan lupa olesi ketiak dengan deodoran supaya lebih harum. 

Kesadaran Kolektif

Menurut saya, apa yang dilakukan oleh kepala jurusan sebuah universitas di Aceh untuk menangani persoalan bau badan mahasiswa itu sudah benar. Hal ini tentunya untuk menggugah kesadaran secara kolektif. Bahwa kita harus sadar diri saat berada di ruang publik. Busana yang kita kenakan, pantas atau tidak. Tutur kata kita, sopan atau tidak. Dan bau badan kita, mengganggu orang lain atau tidak.

Membuat surat edaran seperti itu sangat efektif untuk menumbuhkan kesadaran kolektif dalam kelompok, misalnya di kampus. Daripada menegur satu persatu mahasiswa yang bermasalah dengan bau badannya, lebih baik membuat edaran yang bisa menyadarkan seluruh individu dalam kelompok tersebut.

Masalah Privasi

Menegur orang lain yang bau badannya tidak sedap adalah sikap kurang sopan, meskipun teman sendiri. Hal ini untuk menghindari ketersinggungan. Biasanya persoalan privasi seperti bau badan ini amat sensitif dan mudah memantik emosi seseorang. Apalagi jika kita menegurnya di hadapan orang banyak.

Mungkin cara efektif menegur teman yang bermasalah dengan bau badan adalah mengajaknya bicara empat mata. Kemudian memilih kalimat yang tepat agar tidak menyinggung perasaannya. Misalnya, dengan menawarkan deodoran atau pengharum badan seraya mengatakan, "Deodoran ini lumayan bisa mengatasi bau badanku, coba kamu pakai dan rasakan sendiri". 

Norma Pergaulan

Dalam pergaulan sehari-hari, baik formal maupun nonformal, kita wajib menjunjung tinggi norma kepantasan, salah satunya berkaitan dengan bau badan. Saat setiap orang punya kesadaran diri masing-masing, maka pergaulan akan berjalan harmonis.

Hak dan Kewajiban

Setiap individu punya hak untuk bersosialisasi dengan kelompoknya. Namun setiap individu juga dibebani kewajiban untuk menjaga kelompoknya tersebut agar tetap harmonis. Caranya dengan koreksi diri sebelum mengoreksi orang lain, semua permasalahan, termasuk bau badan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun