Mohon tunggu...
HAN Prihantoro
HAN Prihantoro Mohon Tunggu... karyawan swasta -

huma akasia resident, lulusan espana ust, karyawan swasta, pengamat otomotif domestik dan international dan maunya nulis ttg otomotif juga, walau suka ngomentarin tulisan2 temen yg nulis ttg macam2 hal dgn tujuan feedback & memberikan opini buat syukur2 bisa untuk kebaikan banyak orang

Selanjutnya

Tutup

Money

Penjualan Mobil Februari Aja Bisa 103 279 Unit

19 Maret 2013   02:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:31 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1363658650635928237

Coba nih lihat laporan penjualan mobil di bulan februari 2013 saja, yg saya baca di salah satu media nasional: Top 20 penjualan mobil feb '13: 1. Avanza 16.760 unit 2. Suzuki Ertiga 6.784 unit 3. Toyota Kijang 6.435 unit 4. Daihatsu Xenia 6.283 unit 5. Suzuki Carry MT Pikap 4.068 6. Daihatsu Gran Max Pikap 3.360 unit 7. Nissan Grand Livina 3.539 unit 8. Honda CR-V 3.078 unit 9. Honda Jazz 2.999 unit 10. Mitsubishi T-120 SS mini Pikap 2.900 11. Toyota Rush 2.478 unit 12. Mitsubishi L-300 PU Dsl 2.442 unit 13. Toyota Fortuner 1.921 unit 14. Toyota Yaris 1.843 unit 15. Daihatsu Terios 1.787 unit 16. Toyota Hilux 1.569 unit 17. Suzuki APV Pikap 1.522 unit 18. Honda Brio 1.440 unit 19. Suzuki APV 1.389 unit 20. Pajero Sport 936 unit Luar biasa pastinya, kalo tiap bulan seratus ribuan, setahun bisa sejuta dua ratus ribu unit dong. [caption id="attachment_250303" align="alignleft" width="300" caption="c/o otomotif.kompas.com"][/caption] 16 ribuan unit terjual, mobil sejuta umat avanza bener2 bikin iri ATPM lainnya.  Terbukti suzuki masuk ke pasar mpv ini dan lumayan mencetak hits langsung ke urutan kedua.  Padahal saya pikir ertiga itu akan merebut pasar avanza-xenia, tapi dilihat jumlah si avanza saja bisa dua kali lipat nya ertiga , perkiraan saya berarti salah.  Penggemar avanza dengan model baru yg banyak lekukan penyok sana sini terutama bila dilihat dari buritan, malah menbuat kalayak ramai rame2 belanja mobil harga 150-180an juta rupiah ini. Magnet pasar innova juga masih terus merebut hati banyak orang.  Nama yg besar dan melegenda si kijang tetep kokoh di kelas luxury mpv.  Harga 200-an hingga 300-an juta tetep menjadi menarik perhatian pasar sekali, padahal kelas di harga segitu banyak sekali: panther musuh lama tinggal kenangan, ada proton exora si mpv ciptaan tetangga melayu, ada juga duo korea kia sportage & hyundai tucson tampilal european design yg mulai muncul cantik dijalanan ibukota. Mitsubishi juga masuk di kelas ini dengan outlander sport,  dan musuh jepang 20bebuyutan si honda freed juga ternyata belum masuk ke top 20. Dulu si innova ini terkenal boros tapi sekarang saya belum tau lagi apa sudah lebih irit, atau si kijang ini begitu idealnya dijadikan mobil keluarga sepanjang masa, walau boros diongkos. Merek lain yg mencuri perhatian saya yaitu toyota hilux, mobil usaha yg diimport dalam bentuk cbu ini kok bisa lumayan jualannya.  Management sparepart-nya pasti yahud membuat yakin para pengusaha pede akan layanan purna jualnya.  Selain itu saya juga penasaran dgn APV yg masih diatas seribu jualannya.  Ertiga yg sama2 MPV juga menemani peningkatan penjualan group indomobil ini.  Pastinya APV sudah punya penggemar setia dengan gaya mpv yg model kursi tinggi padahal sama-sama 7seater. Industry otomotif maju pesat, macet tak terhindarkan, berharap pemerintah bertindak lebih cepat ? ........ gk ada yg jamin. Yang tersisa adalah disiplin kita pemakai jalan, dan keberanian kita untuk beralih ke angkutan masal yg super cepat, karena macet di ibukota itu luar biasa bikin produktifitas sangat menurun.  Bisa dibilang awal dari slowing down economic growth dimulai dari macet setiap hari tiada akhir di Jakarta. Kasihan deh kita .........

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun