Mohon tunggu...
Bahasa

Hati-hati Memilih Pasangan Hidup

3 Juli 2018   20:12 Diperbarui: 3 Juli 2018   20:28 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Untuk menciptakan generasi Qur'ani seorang muslim dan muslimat harus berhati-hati dalam memilih pasangan hidup, yang bisa menjadi salah satu penghalang kebahagian rumah tangga, diantaranya :

  1. Keberkahan,  kebaikan,  keberuntungan dan kebahagian tidak akan diraih jika memilih pasangan yang tidak rajin shalat.  Ciri orang islam adalah shalat,  tidak ada keislaman yang sebenarnya bagi orang yang tidak shalat. 
  2. Pasangan yang tidak mencintai ilmu dan orang yang berilmu.  Lihatlah pandangannya terhadap ilmu dan orang yang berilmu. 
  3. Ingatlah kebahagiaan rumah tangga hanya terwujud dengan memilih pasangan yang beragama dan berakhlak dengan baik,  sebab aspek normal dan agama adalah pondasi yang sangat kuat.  Jangan menikah dengan pasangan pelaku dosa besar,  sombong,  durhaka kepada orang tua,  kikir,  banci,  pemarah dan sikap tercela lainnya. 
  4. Mintalah nasihat orang yang dapat dipercaya,  berilmu dan amanah untuk mendapatkan orang yang terbaik.  Adapun ungkapan yang menyatakan bahwa,"Barang siapa yang kagum dengan pendapatnya sendiri ia akan tersesat dan barang siapa merasa cukup dengan akal saja,  ia akan tergelincir".

Berhati-hatilah memilih pasangan hidup. Mohonlah pada Allah dengan shalat istikharah sebanyak tujuh kali untuk mendapatkan petunjuk-Nya, untuk mendapatkan keputusan-Nya.  Menikah bukan untuk satu tahun atau dua tahun,  tetapi untuk waktu yang panjang. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun