Prembun (1/08) – Peningkatan kasus positif Covid-19 di Indonesia terkhusus di Kabupaten Kebumen yang sangat tinggi menyebabkan pemerintah mengalami kewalahan dalam menangani permasalahan tersebut. Kebijakan PPKM Darurat Jawa-Bali menjadi salah satu langkah untuk mengatasi lonjakan kasus Covid-19 dan pemerintah terus menyerukan gerakan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, dan Membatasi mobilisasi dan interaksi) sebagai kebiasaan baru yang wajib diterapkan ditengah pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.Â
Telah ditemukannya vaksin yang diharapakan dapat mengakhiri penyebaran virus SARS-CoV-2 juga menjadi suatu hal positif bagi masyarakat dunia. Oleh sebab itu kami sebagai mahasiswa KKN UNDIP termotivasi untuk membantu pemerataan vaksinasi masyarakat Kebumen khususnya warga Desa Prembun dengan cara membantu pelaksanaan vaksinasi dan memberikan informasi lokasi vaksin terdekat.
kesehatan dan menjaga jarak sehingga dapat terlaksana dengan tertib.
Vaksinasi di Desa Prembun dilakukan pada tanggal 6 Juli 2021. Kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan di Balai Desa dan ditargetkan untuk warga semua usia baik untuk vaksinasi dosis satu maupun dua, tahapan kegiatan vaksinasi dimulai dari screening (pengecekan layak atau tidaknya seseorang menerima vaksin), pemberian vaksin, observasi dan pendataan. Kegiatan ini berjalan sesuai protokol
"Antusiasme warga Prembun cukup tinggi terhadap pelaksanaan vaksinasi ini dibanding desa lain sehingga dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di sekitarnya, walaupun masih ada warga yang belum menggunakan hak vaksin mereka, kami berharap warga yang belum menggunakan hak vaksinnya dapat menggunakannya di kemudian hari". jelas petugas vaksinasi, Ibu Anisa (6/7)
Masih adanya warga yang enggan divaksin menyebabkan terhambatnya percepatan penanganan Covid-19 di Desa Prembun, hal tersebut akibat banyaknya berita yang kurang baik mengenai vaksin di kalangan masyarakat serta banyak tersebar di media sosial, selain itu banyak warga yang tidak mengetahui lokasi vaksinasi yang dilaksanakan setiap hari sehingga mereka beranggapan untuk memperoleh vaksin itu sulit yang menyebabkan keinginan untuk memperoleh vaksin itu menurun. Padahal vaksinasi amat sangat diperlukan untuk mempercepat pemutusan rantai pandemi.
Berdasarkan hal diatas, maka mahasiswa Undip memberikan edukasi serta informasi terkait pentingnya vaksinasi dan memberikan informasi terkait lokasi-lokasi yang dapat diakses oleh masyarakat Desa Prembun untuk mendapatkan pelayanan vaksin yang buka setiap hari dan tidak dipungut biaya apapun. Pemberian informasi ini disambut baik oleh masyarakat karena dilakukan dengan cara yang efisien dan mudah diterima oleh masyarakat.Â
Masyarakat merasa bahwa dengan adanya informasi lokasi-lokasi vaksin akan memudahkan mereka untuk mendapatkan vaksin secara gratis. Hal ini membawa dampak positif pada masyarakat Desa Prembun untuk menambah kesadaran akan pentingnya melakukan vaksinasi dan diharapkan setiap aspek atau golongan masyarakat dapat melakukan vaksinasi sehingga terlindungi dari Covid-19.
AYO VAKSIN!
Penulis : Hanif Tajudin Najib
Dosen Pembimbing : Roro Isyawati Permata Ganggi, SIP., M.IP.