Mohon tunggu...
Hanifah Alin
Hanifah Alin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Islam Negeri Jakarta

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Jakarta Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Program Studi Pendidikan Kimia

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Belajar Membaca dan Menulis dengan Media Kartu Huruf

4 Desember 2022   11:51 Diperbarui: 4 Desember 2022   11:56 631
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Guru sedang Bercerita kepada Murid. Sumber Ilustrasi: shutterstock.com 

Membaca dan menulis merupakan suatu hal yang harus dikuasai untuk mendapatkan pengetahuan, pengalaman baru, dan informasi. Dalam proses pembelajaran, kegiatan ini sudah sepatutnya di ajarkan sejak usia dini. Namun, ada data di lapangan yang menunjukkan bahwa kemampuan literasi dini masih kurang. 

Sebaliknya, anak usia 5 sampai 6 tahun merupakan usia yang ideal untuk diberikan stimulasi pendidikan untuk membantu mereka tumbuh dan berkembang secara maksimal.

Permasalahan ini muncul karena guru yang tidak kreatif dalam memilih media pembelajaran yang akan digunakan untuk meningkatkan keterampilan membaca dan menulis pada permulaan anak usia dini. Sehingga masih banyak anak yang melakukan kesalahan, baik dalam mengenal huruf serta kosakata baru maupun penulisan huruf di dalam kata. 

Hal ini terjadi karena guru kurang maksimal dalam menggunakan metode atau media pembelajaran. Pembelajaran yang dilakukan masih menggunakan metode mengeja ataupun memberikan contoh di papan tulis. Media menjadi sangat penting untuk mentransfer ilmu pengetahuan seiring dengan kemajuan teknologi. Media diharapkan dapat menarik perhatian anak-anak.

Bagaimana solusi dalam menghadapi permasalahan tersebut?

Salah satu solusi agar pembelajaran tidak membosankan adalah dengan bantuan media kartu huruf. Kartu huruf adalah sebuah media yang dapat digunakan dalam pembelajaran anak usia dini yang berisi abjad yang dituliskan pada potongan karton, kertas, maupun papan tipis. 

Selain berisi abjad, pada kartu huruf juga terdapat gambar atau simbol yang berhubungan dengan abjad tersebut. Konsep yang diambil dari media kartu huruf adalah konsep belajar dan bermain.  

Dengan pemikiran tersebut, diyakini bahwa anak-anak akan benar-benar ingin menumbuhkan kapasitasnya agar dapat berkembang secara ideal dengan cara menyelidiki.

Menurut Sriani (2014), manfaat media kartu huruf antara lain meningkatkan keterampilan membaca anak, memudahkan anak mengingat huruf, mempermudah anak mengeja kata, dan menambah kosa kata anak. Kartu huruf juga dapat meningkatkan kemampuan menulis dan berbahasa anak. Penggunaan media kartu huruf juga memiliki kelebihan dan kekurangan. 

Adapun kelebihan media kartu huruf adalah bersifat konkret ( dapat memberi pengalaman nyata dalam kehidupan siswa juga berfungsi untuk menarik minat belajar siswa agar hasil belajar siswa lebih baik lagi ), bisa dibuat sendiri sesuai dengan tema pembelajaran, dan bahannya relatif murah. Adapun kekurangan media kartu huruf adalah Hanya menekankan persepsi indera mata,serta Ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun