Mama
Saat aku berada  tepat disampingnya
Mama panggil seorang anak perumpuan di tempat itu
Panggilan yang selalu menjadi impian utama
Merasuki seluruh harapan dan hatiku untuk saat ini
Ingin ku bertanya saat menatap matanya
Sudah pantaskah aku di panggil mama
Sedangkan aku belum terikat dalam sebuah ikatan halal
Bahkan belum terpikir dibenakku saat itu
Perlahan panggilan itu membuatku dilema
Tak ada yang tau kapan datangnya
Tahun ini, tahun depan atau tahun depan lagi
aku seorang perempuan yang hanya bisa menunggu
menunggu restu atau datangnya seorang insan-Nya
Perlahan keinginan itu memudar
tentunya belum ada kesiapan menjadi orang tua
mental maupun fisik
impian itu akan tetap disini  hingga waktu yang takdirkan sudah tiba
menjadi seorang ibu dengan panggilan mama