Mohon tunggu...
Handoko
Handoko Mohon Tunggu... Programmer - Laki-laki tua yang masih mencari jati diri.

Lulusan Elektro, karyawan swasta, passion menulis. Sayang kemampuan menulis cuma pas-pasan. Berharap dengan join ke kompasiana, bisa dapat pembaca yang menyukai tulisan-tulisan receh saya.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Risiko dan Ancaman akibat Tertinggal dalam Sains dan Teknologi

24 September 2021   12:16 Diperbarui: 24 September 2021   12:19 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gbr diambil dr Kompas.com

Akan tetapi kenyataannya, sering kita baca, bahwa persentase anggaran negara kita untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, bukan saja relatif kecil, bahkan sempat saya baca, dikatakan yang terkecil di lingkup ASEAN. Ini belum lingkup dunia, belum berkompetisi dengan negara maju lainnya. Baru di lingkup ASEAN.

Miris? Sedih?

Ya.

Solusinya apa? 

Saya tidak tahu.

Namun saya bisa membayangkan resiko dan ancamannya bagi bangsa dan negara kita ini, kalau kita masih terus abai dengan penelitian dan pendidikan.

Coba bayangkan sebuah lomba balap dengan track yang sangat panjang. Lalu di tiap 10 Km akan disediakan alat bantu bagi peserta lomba yang bisa membantu mereka untuk sampai ke garis finish dengan lebih cepat.

Di titik kilometer ke-10, disediakan sepeda kayuh.

Di titik kilometer ke-20, disediakan sepeda motor 100cc.

Di titik kilometer ke-30, disediakan mobil mini van 1000cc.

Di titik kilometer ke-40, disediakan sebuah mobil balap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun