Mohon tunggu...
Handi Aditya
Handi Aditya Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja teks komersil. Suka menulis, walau aslinya mengetik.

Tertarik pada sains, psikologi dan sepak bola. Sesekali menulis puisi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Juventus dan Jejak "Keugal-ugalannya" di Jendela Transfer

31 Januari 2022   13:56 Diperbarui: 3 Februari 2022   03:02 1624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tangkapan layar penyerang baru Juventus, Dusan Vlahovic. (TWITTER.com/JUVENTUSFC via kompas.com)

Bersikap pragmatis namun rasional, jauh lebih baik ketimbang berpegang pada optimisme, namun dibangun dari ketidakrasionalan. Manajemen Juventus agaknya perlu berkaca lagi pada falsafah keuangannya di masa lalu.

Sepeninggal Giuseppe Marotta yang hengkang ke Inter Milan beberapa musim lalu, Juventus tampak seperti kehilangan formula tiap kali menghadapi bursa transfer.

Jangankan melakukan rekrutan dengan harga yang rasional. Memasarkan talenta tak terpakai dengan harga yang balik modal saja, Juve tak mampu.

Hari ini, tak terdengar lagi cerita mengenai kepiawaian Juve dalam merampungkan kesepakatan transfer pemain berkualitas, dengan banderol murah-meriah, bahkan gratis di jendela transfer bulan Januari.

Juventus hari ini, justru menjelma sebagai tim yang tak segan-segan lagi dalam melakukan rekrutan fantastis di pertengahan musim. Sesuatu yang jelas tak pernah mereka lakukan di masa lalu.

Merekrut Dusan Vlahovic dari Fiorentina, adalah ketidaklaziman yang jauh dari pola kehati-hatian Juve bertindak di jendela transfer selama ini.

Tentu, fans perlu mengapresiasi keberhasilan ini. Terlebih mendatangkan Vlahovic bisa menjadi keputusan yang baik dari perspektif bisnis.

Juventus sebagai sebuah perusahaan publik, tentu perlu menumbuhkan lagi kepercayaan pasar setelah kepergian Ronaldo di awal musim.

Faktor psikologis inilah yang coba disasar manajemen Juve, dengan jalan berjudi pada talenta Vlahovic. 

Memenangkan perburuannya dengan harga mahal, sama artinya dengan menumbuhkan optimisme baru yang berpengaruh pada daya tawar Juventus di mata sponsor, sekaligus pergerakan nilai mereka di pasar modal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun