Sebagaimana orang mulai berwirausaha, ia tentu memiliki tips dan trik untuk meraih keberhasilannya dalam merintis usahanya, begitu juga halnya dengan kesanggupan mengimplementasikan Nilai-Nilai Pancasila bagi generasi milenial yang merupakan penerus generasi baby boomer di waktu yang akan datang.Â
Masa depan itu kini, jadi kinilah saatnya tongkat estafet itu dilanjutkan dan hanya di tangan manusia-manusia yang kompeten dan sadar bahwa kita ini orang Indonesia, kita harus mencintai Negara Keatuan Republik Indonesia (NKRI), tumpah darah tempat kita dilahirkan -- dibesarkan dan dididik sampai dewasa/mandiri dan mencari nafkah di bumi pertiwi ini.
Diawali dengan pengenalan akan kondisi negara Indonesia tercinta, mengingatkan penulis akan kata-kata Bung Karno: "..........kenalilah dirimu, kenalilah negaramu, kenalilah pulaumu, kenalilah tanah airmu, Susunlah strategi pembangunan, strategi pertahanan, sesuai dengan kondisi geografismu......" Bahwa cita-cita pendiri bangsa (Bung Karno dan Bung Hatta) sepakat: ".......... kita akan mendirikan negara Indonesia merdeka sekaligus menuju pada kekeluargaan bangsa-bangsa.........." Sebelum meluas kepada bangsa-bangsa lain, mari kita benahi dulu hal-hal yang ada di dalam NKRI, yaitu dengan jalan mengimplementasikan Nilai-Nilai Pancasila.
Berikut penulis jabarkan masing-masingnya:
1. Tips dan Trik Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa;
Kita sungguh sangat bersyukur bahwa dengan gagah dan berani para tokoh pendiri bangsa ini menyatakan bahwa rumusan Sila pertama Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha Esa (titik). Hal ini menunjukkan bahwa telah terimplementasi adanya toleransi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. "Dia yang bukan saudaramu dalam iman, adalah saudaramu dalam kemanusiaan". Pancasila bukan agama, tapi bisa mempersatukan semua agama.
2. Tips dan Trik Sila kedua, Kemanusiaan yang adil dan beradab;
Sebagai manusia yang sama-sama ciptaan Tuhan, kerendahan hati adalah pondasi yang kuat dari semua kebajikan. Menjadi manusia unggul senantiasa rendah hati saat berbicara, tetapi tampil luar biasa dalam tindakan. Bangsa Indonesia sesungguhnya berkepribadian kemanusiaan atau kepribadian Pancasila. Cara terbaik dan efektif untuk saling memahami satu sama lain, dengan jalan memahami terlebih dahulu -- baru dipahami (first understand than be understood).
3. Tips dan Trik Sila ketiga, Persatuan Indonesia;
Bersatu kita kuat, begitu penting arti bersatu. Kesadaran akan kebersamaan dalam satu wadah yaitu wilayah NKRI tidak dapat dipisahkan dari kehidupan bangsa Indonesia. Persatuan yang terjalin kokoh digambarkan dengan situasi harus saling menumbuhkan ketenteraman sesama, sebab kebahagiaan hidup manusia akan tercapai apabila didasarkan pada persatuan, keserasian dan keseimbanagn dalam seluruh aspek kehidupan. Jika ada persatuan pasti ada kemenangan, hal ini mengingatkan kita saat bersatu melawan/mengusir penjajah.
4. Tips dan Trik Sila ke-empat, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan;
