- Setelah itu, kita tinggal memilih proyek wakaf apa yang kita inginkan. Kemudian, klik tombol "Yuk Wakaf" di pojok kanan atas.
- Kemudian lanjutkan untuk mengisi metode pembayaran dan isilah data profil donatur secara lengkap. Dompet Dhuafa pun juga memberikan berbagai alternatif pembayaran yaitu melalu transfer bank atau pembayaran online. Kita tinggal pilih sesuai yang kita inginkan
- Setelah selesai, kamu akan mendapatkan nomer invoice dan pemberitahuan melalui sms dan email. Langkah terakhir, kita tinggal melakukan pembayaran dan mengkonfirmasi melalui link yang telah dikirim lewat email kita.
Prosesnya mudah sekali kan?
Saya ingat pada bulan Juni tahun 2019, saya memilih proyek Pesantren Hafidz Village karena saya sangat termotivasi untuk bisa berpartisipasi membangun sekolah. Berdasarkan pengalaman yang sudah saya rasakan, wakaf online melalui Dompet Dhuafa sangatlah mudah dan praktis. Kita tinggal duduk manis di rumah, transaksi wakaf selesai dalam waktu hitungan menit saja. Setelah selesai melakukan pembayaran dan konfirmasi, dari pihak Dompet Dhuafa mengirim bukti wakaf yang telah saya pilih. Pengiriman bukti melalui email dan dalam bentuk pdf.
Tidak hanya lewat website dompet dhuafa, kita juga bisa berwakaf melalui mobile banking yang telah memberikan layanan wakaf bagi para nasabah. Contohnya adalah Bank Mandiri Syariah yang saya gunakan. Baru beberapa bulan menggunakan mobile banking, saya begitu kagum dengan BSM karena tidak hanya memberi kemudahan untuk urusan transfer dan cek uang masuk, BSM kini juga memberi pelajayanan pembayaran wakaf. Bank Syariah Mandiri, bekerja sama dengan dompet dhuafa juga untuk menghimpun dana wakaf dari para nasabah. Caranya pun sangat mudah. Syaratnya adalah kita harus aktivasi dulu mobile banking BSM.
- Niat ikhlas karena Allah SWT untuk mengamalkan wakaf. Berapapun harta yang kita berikan insya allah akan bernilai untuk orang lain yang membutuhkan.
- Pilihlan lembaga yang kredibel, terpercaya untuk mengelola wakaf. Tidak harus melalui dompet dhuafa seperti saya. Banyak lembaga penghimpun dan pengelola dana wakaf yang telah diresmikan oleh pemerintah. Contoh lembaga resmi lainnya adalah Badan Wakaf Indonesia (BWI) yang dibentuk berdasarkan Undang -- Undang nomer 41 tahun 2004, atau lembaga filantropi lainnya seperti Solo Peduli, Rumah Zakat dan lain sebagainya. Saya pribadi memilih Dompet Dhuafa karena kemudahannya, terdapat laporan keuangan setiap tahun dan aktif update informasi di media sosial.
- Berwakaflah sesuai dengan kondisi keuangan kita. Meskipun nominalnya kecil insya allah tidak akan mengurangi kebaikan kita. Allah SWT pun juga memerintahkan kepada kita untuk berbuat baik walaupun sebesar biji zarah asalkan ikhlas pasti akan dihitung sebagai amalan kebaikan.
- Saya ingin mendorong diri saya sendiri khususnya dan teman -- teman untuk menjadikan wakaf sebagai life style kita di era modern ini. Bukankan kemudahan yang telah kita ketahui untuk berwakaf menjadi penyemangat kita dalam menambah amalan kebaikan kita? Terlebih lagi sekarang minimal Rp10.000 bisa di akadkan untuk wakaf.Â
Bagi para pengelola dana wakaf, saya juga ingin memberikan masukan, antara lain:
Lebih banyak membidik generasi milenial. Mengapa mereka? karena generasi milenial sangatlah unik. Banyak dari mereka yang masih usia muda belia, tapi sudah menghasilkan karya yang dan menghasilkan pundi - pundi rupiah. Banyak profesi yang mendukung mereka untuk memperoleh penghasilan yang fantastis sebut saja selebgram, youtuber, freelancer, pengusaha online shop dan lainnya.Â