Sebagian modus seperti tersebut di atas adalah bersifat halus, hanya menggunakan strategi perang batin. Pada tingkat yang lebih atas anak-anak yang suka modus sering menentang atau melawan orang tua, artinya memaksakan kehendaknya.
KENALI TEMANNYA
Ketika anak-anak sudah tidak mudah dikendalikan, bahkan berkesan melakukan perlawanan. Maka orang tua harus menjadi pendingin, bukan bara yang mengobarkan semangat perlawanan. Jiwa mereka bergejolak, maka sangat sensi dan mudah tergores.
Anak yang sudah dewasa telah menemukan peta untuk "kabur" dan tempat persembunyian yang nyaman. Orang tua harus menelusuri dari jaringan teman-temannya. Kenalilah sahabat anak mulai dari awal. Beri kesempatan mereka mengajak temannya main di rumah. Kenali orang tuanya dan tempat tinggalnya.
Teman akrab melebihi saudara dan orang tua, jalur inilah yang harus dipastikan bisa ditempuh sebagai jalur efakuasi, ketika anak-anak tidak lagi bisa dihubungi atau ke luar tanpa memberi tahu. Besar kemungkinan mereka ada di sana atau berada di tempat lain bersama temannya.
HARAPAN TERINDAH
Tidak sekadar harapan, namun semuanya ingin mewujudkannya memiliki anak yang membanggakan dan membuat orang tua tersenyum. Upaya maksimal pasti ayah bunda telah melakukannya, seperti petani akan memanen dari jenis benih yang ditanam.
Semoga ikhtiar yang dilakukan ayah bunda mendatangkan kasih semesta dan mengetuk pintu langit, sehingga sang Pencipta memberi hadiah buah hati yang diidamkan, anak-anak masa depan dan menjadi pemimpin jamannya.
Anak adalah print out dari
Kata yang diucap dan tingkah yang dibuat
Orang tuanya