Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Ada Selimut dalam Perkawinan

3 Agustus 2022   09:21 Diperbarui: 3 Agustus 2022   09:29 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Suami istri adalah sepasang kekasih yang menyepakati untuk membangun rumah tangga, kekal hingga menuju surga. Kenikmatan menikah tidak saja secara fisik dan biologis, ada aspek batin yang muncul darinya, sebuah ketenangan dan kebanggaan.

Dalam mengelanakan birahi ada kata hangat, dalam menuang cinta didapat sayang, membagi sedih menjadi lega, letih karena si dia adalah wujud komitmen dan tanggung jawab. Rumah tangga (perkawinan) adalah ajang menuang sejuta rasa dan asa.

Tetapi sebagian ada yang tidak mendapatkan, sebagaimana kisah romantis dalam dongeng, sinetron atau tersaji dalam novel. Ada apakah sebenarnya ? adakah berkaitan dengan selimut, ataukah terpesona dengan selimut tetangga.

MATAHARI DAN REMBULAN

Laki-laki adalah ibarat matahari sedangkan perempuan didentikkan dengan rembulan. Jiwa laki-laki selalu bergejolak, bila tidak ada penahan atau penjinak, maka akan membakar di sekitarnya bahkan dirinya sendiri. Karenanya Allah ciptakan  perempuan dengan kemiripan sifatnya seperti rembulan, menyembunyikan sinar matahari dan menahan gelora semangat menyala-nyala, dengan kelembutannya (rembulan) mampu menina bubukkan sang mentari(Hamim, 2019)

Allah Swt berfirman dalam surat Al-Furqan ayat ke-61 yang artinya "Maha Suci Allah yang menjadikan di langit gugusan-gugusan bintang dan Dia menjadikan juga pada matahari dan rembulan bercahaya"

Sebagaimana dilansir https://hawasi.uii.ac.id. Kata  siraj (matahari) yang berarti obor; wahhaj yang berarti lampu menyala; atau diya bermakna sinar kemuliaan. Tiga Deskripsi ini tepat untuk matahari karena ia menghasilkan panas da cahaya oleh pembakaran internal. Sementara kata bulan dalam bahasa Arab yang digunakan dalam Al-Qur'an adalah qamar. Kata ini diterjemahkan Al-Qur'an sebagai Muneer yang berarti tubuh yang memberikan cahaya. Deskrips i ini sempurna dan cocok dengan sifat bulan yang tidak dikeluarkan cahayanya sendiri dan diperlukan sebagai bahan pemantul cahaya matahari. Al-Qur'an tidak pernah menyebut bulan sebagai siraj, wahhaj atau diya. Begitu pun sebaliknya, Al-Qur'an tidak pernah menyebut matahari sebagai noor atau muniir. Hal ini berarti bahwa Al-Qur'an mengakui perbedaan antara sinar matahari dan cahaya bulan.

Sebuah kesempurnaan yang Allah letakkan dalam diri laki-laki yang memiliki sifat matahari dan mengimbanginya dengan rembulan penuh kilau dan glowing, yang membuat para lelaki terpesona. Kilau dalam diri perempuan inilah yang membuat daya tarik dirinya, mampu menjinakkan keangkuhan, meredam yang sedang bergejolak.

Matahari dan rembulan adalah pasangan yang sangat setia merangkai terang dan gelap, malam dan siang, silau dan kemilau. Matahari senantiasa menampakkan dirinya di waktu pagi, siang hingga sore, matahari tidak pernah muncul lebih lama walau ditutupi oleh awan, karena matahari tahu rembulan sedang menunggu menanggung rindu, rembulan setia muncul dalam kegelapan (jiwa laki-laki) dan dinginnya (tubuh dan tulang laki-laki) di waktu malam.

Laki-laki harus mampu memerankan dirinya seoptimal mungkin tanpa ada kata lelah, begitu pula rembulan rajin menyapa agar memunculkan gairah. Bisa diperhatikan bila terjadi gerhana baik matahari ataupun bulan, kabut buram menua, sama-sama tak tembus pandang, lelaki dan perempuan tak akan bisa berpandang mata, bila hatinya sama-sama buram.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun