Tommy Sugiarto berhasil mempertahankan gelarnya di Thailand Master 2018. Sore tadi Tommy berhasil menekuk tunggal putra Malaysia Jun Hao Leong dengan dua set langsung. Dengan skor 21-16 dan 21-15 Tommy resmi merebut juara di gelaran pertama tahun ini.
Tunggal putra non pelatnas ini membuktikan kelasnya di turnamen level Master, sayangnya tahun kemarin di level Superseries dan Superseries premier Tommy masih belum terlalu menonjol. Dengan diraihnya gelar perdana awal tahun ini semoga bisa menambah semangat Tommy dan tunggal putra lainnya untuk menambah gelar lagi.
Keran juara sudah dibuka oleh Tommy, kita harus berdoa dan menanti diraihnya gelar lain oleh punggawa badminton kita. Kita sangat berharap pada ganda putra yang tahun 2017 begitu dominan lewat duo minionnya, ditambah pada tahun ini pasangan ganda Hendra/Ahsan kembali dipasangkan.
Tak hanya ganda putra, ganda campuran dan ganda putri juga sudah menetaskan prestasi pada tahun lalu. Tinggal kita tunggu prestasi selanjutnya. Sedangkan di sektor tunggal putri sepertinya kita harus berharap banyak pada pelatih baru Bu Meme untuk membina tunggal putri agar kembali berjaya seperti di masa lalu.
Tiga Final di Thailand Master
Sebetulnya pada hari minggu ini Indonesia berhasil meloloskan tiga wakilnya di tiga nomer. Selain Tommy di tunggal putra, ada Anggia/Ni Ketut dan Ade/Arya di ganda putra. Sayang kedua wakil Indonesia ini gagal mengikuti jejak Tommy yang mulus menjadi juara. Kedua pasangan ini bermain sengit melawan ganda dari tuan rumah yang mendapatkan semangat dari supporter mereka.
Layak ditunggu bagaimana kiprah para pemain kita di event selanjutnya, karena di bulan januari ini sudah menanti Malaysia Master dan Indonesia Master. Mampukah para atlet kita menambah gelar juara yang sudah dibuka oleh Tommy di Thailand ini. Patut rasanya kita dukung bersama. Semoga keran juara ditahun ini mengucur dengan derasnya.